SIMULASI PROSES DAN ANALISIS EXERGY PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA PANAS BUMI (PLTPB) DI KAWASAN GEOTHERMAL X DENGAN MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK ASPEN HYSYS
Abstract
Indonesia merupakan negara yang memiliki potensi panas bumi terbesar di dunia, namun baru sekitar 7% yang dimanfaatkan menjadi energi listrik. Jenis pembangkit listrik tenaga panas bumi beragam, baik dari proses masuknya steam kedalam sistem maupun proses pendinginannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis panas yang terbuang (heat loss) pada sistem pembangkit listrik tenaga panas bumi pada lapangan X dan juga membandingkan sistem pendinginan menggunakan direct contact (DCC) dan indirect contact condenser (ICC). Metode yang digunakan untuk menganalisis panas yang terbuang adalah dengan menghitung exergy dari tiap arus agar dapat mengetahui exergy destruction pada tiap alat proses. Setelah itu, untuk membandingkan mana sistem pendinginan yang lebih baik menggunakan perhitungan CAPEX. Hasilnya menunjukkan bahwa kerja yang dihasilkan oleh turbin adalah 60.64 MW dan panas banyak terbuang pada alat Cooling Tower dengan persentase sebesar 17.64% untuk sistem ICC dan 18.41% untuk DCC. Sementara hasil untuk perhitungan CAPEX menunjukkan bahwa sistem ICC lebih ekonomis dengan selisih sebesar $556,320. Namun untuk menentukan sistem mana yang lebih baik tidak bisa berlandaskan pada CAPEX semata.