DISSERTATIONS AND THESES (PE)
https://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/60
Collections of Petroleum Engineering Students' Dissertations and Theses2024-03-29T09:15:31ZAnalisis Keekonomian Lapangan Shale Gas Formasi Meliat Cekungan Tarakan Berdasarkan Skema PSC Cost Recovery dan PSC Gross Split
https://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/11639
Analisis Keekonomian Lapangan Shale Gas Formasi Meliat Cekungan Tarakan Berdasarkan Skema PSC Cost Recovery dan PSC Gross Split
Utama, Jevon
Seiring meningkatnya kebutuhan energi dunia dan terbatasnya pasokan energi memaksa pelaku industri untuk mencari alternatif lain dalam memenuhi kebutuhan tersebut. Salah satu di antaranya adalah pengembangan gas nonkonvensional yaitu shale gas. Proyek shale gas di Indonesia sendiri belum mencapai tahap komersialisasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keekonomian lapangan shale gas di Formasi Meliat, Cekungan Tarakan berdasarkan skema PSC Cost Recovery dan PSC Gross Split. Dari hasil perhitungan dan indikator keekonomian yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa lapangan shale gas di Formasi Meliat tidak ekonomis. Dimana didapatkan hasil untuk PSC Cost Recovery dengan nilai Net Present Value sebesar -146.66 MMUSD, Internal Rate of Return sebesar 7 % dan Pay Out Time pada tahun ke 15.78. Sedangkan hasil untuk PSC
Gross Split dengan nilai Net Present Value sebesar 702.36 MMUSD, Internal Rate of Return sebesar 18% dan Pay Out Time di tahun ke 9.13.
2024-03-15T00:00:00ZAnalisa dan Evaluasi Trajectory Sumur A1-58 Terhadap Anti-Collision Issue pada Lapangan Alice
https://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/11638
Analisa dan Evaluasi Trajectory Sumur A1-58 Terhadap Anti-Collision Issue pada Lapangan Alice
Ramdhani, Erzan
M. Erzan Ramdhani, 101319069. Analisa dan Evaluasi Trajectory Sumur A1-58 Terhadap Anti-Collision Issue pada Lapangan Alice.
Penelitian ini tentang collision issue pada Lapangan Alice memiliki, dengan adanya operasi drilling di lapangan Alice pada sumur A1-58 maka perlu dilakukan evaluasi trajectory terhadap collision issue. Kegiatan yang dilakukan berupa evaluasi dan Analisa dengan tujuan untuk mengetahui apakah design asli sudah memenuhi pedoman collision perusahaan atau tidak dan bagaimana cara menangani collision issue beserta mitigasi sesuai pedoman kerja Perusahaan.
Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan memodelkan sumur A1-58 beserta offset well menggunakan software Compass Halliburton dan Microsoft Excel. Langkah berikutnya adalah penentuan apakah design trajectory sudah sesuai dengan standar anti-collision (SF ≥ 1,5 dan CtC ≥ 150 m) atau belum, jika belum memenuhi perlu dilakukan redesign dan mitigasi.
Hasilnya menunjukan bahwa design asli A1-58 belum memenuhi anti-collision yang dterapkan sehingga perlu dilakukan redesign. Hasil redesign memberikan peningkatan pada nilai SF terhadap salah sattu sumur offset yaittu sumur A1-24 dari nilai 0.924 menjadi 1.211 beserta akurasi terhadap zona target namun belum memenuhi anti-collision sehingga perlu dilakukan mitigasi berupa pemasangan 2 mechanical barrier pada sumur A1-15, A1-16, A1-62, A1-30 dengan sumur A1-24 cukup dilakukan monitoring drilling parameter.
2024-02-01T00:00:00ZEVALUASI KEEKONOMIAN WELL PERFORMANCE DAN WELL INTERVENTION MENGGUNAKAN DATABASE VISUAL BASIC FOR APPLICATION (VBA) MAKRO STUDI KASUS LAPANGAN KAWENGAN
https://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/11637
EVALUASI KEEKONOMIAN WELL PERFORMANCE DAN WELL INTERVENTION MENGGUNAKAN DATABASE VISUAL BASIC FOR APPLICATION (VBA) MAKRO STUDI KASUS LAPANGAN KAWENGAN
Ixlansyah, Davva
Penelitian ini berfokus pada evaluasi ekonomi kinerja sumur dan program intervensi sumur di Kawengan Field menggunakan basis data yang dibuat melalui makro VBA di Microsoft Excel. Dengan pendekatan kuantitatif, penelitian ini menggunakan makro VBA untuk pemrosesan data, khususnya menghitung profitabilitas sumur. Perhitungan ini berfungsi sebagai patokan untuk keputusan terkait perbaikan sumur, potensi peningkatan produksi, dan menentukan kapan Kawengan Field mungkin berhenti produktif. Metode ini melibatkan penilaian berapa banyak hari sumur dapat menutupi biaya pemeliharaan dan menentukan waktu optimal untuk re-eksplorasi.
Dalam kasus program kinerja sumur KWG-X, meskipun hanya memiliki umur 102 hari, tetapi menunjukkan Profitability Index (PI) sebesar 5,94. Di sisi lain, program intervensi sumur KWG-XX mencapai Break-Even Point (BEP) sebesar 10.663 hari. Temuan ini berkontribusi pada pengambilan keputusan strategis dalam perencanaan intervensi sumur, menekankan baik profitabilitas maupun daya tahan.
Penelitian ini menggunakan metode komparatif untuk menganalisis kinerja sumur dan program Intervensi Sumur, memudahkan pencapaian kesimpulan tentang metode angkat buatan yang paling menguntungkan dan tahan lama.
2024-02-15T00:00:00ZANALISIS PERBANDINGAN KONTRAK HULU MINYAK DAN GAS BUMI DI NEGARA INDONESIA DAN MALAYSIA PADA PENGEMBANGAN LAPANGAN DENGAN SUMUR SISIPAN
https://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/11636
ANALISIS PERBANDINGAN KONTRAK HULU MINYAK DAN GAS BUMI DI NEGARA INDONESIA DAN MALAYSIA PADA PENGEMBANGAN LAPANGAN DENGAN SUMUR SISIPAN
Mappakario, Ismail Widja
Analisis Perbandingan Kontrak Hulu Minyak Dan Gas Bumi Di Negara Indonesia Dan Malaysia Pada Pengembangan Lapangan Dengan Sumur Sisipan. Penelitian ini membandingkan kontrak industri hulu migas dengan menggunakan indikator keekonomian kontraktor migas seperti NPV, IRR, POT, dan PIR. Berbeda dengan penelitian yang sudah ada, Perbandingan ini lebih ditekankan terhadap negara Indonesia dan Malaysia. Dengan menggunakan Tiga skema rezim fiskal, yaitu PSC Cost Recovery, PSC Gross Split dan PSC Malaysia R/C. Perbandingan ini dilakukan untuk mengetahui apakah Indonesia dapat bersaing dalam kontrak industri hulu migas atau Indonesia memang layak untuk dijadikan sebagai contoh skema rezim fiskal yang baik untuk negara tetangga. Dari hasil yang diperoleh dengan menggunakan data sintetis, Skema rezim fiskal Sistem PSC Malaysia R/C memiliki nilai keekonomian yang lebih layak jika dibandingkan dengan kedua rezim fiskal yang ada.
2024-03-22T00:00:00Z