dc.description.abstract | Penelitian ini tentang pengelolaan sampah di Kecamatan Sipora Utara dengan tujuan
untuk mengevaluasi sistem pengelolaan persampahan, mengetahui peran serta
masyarakat, dan optimalisasi pengelolaan persampahan di Kecamatan Sipora Utara.
Metode yang digunakan untuk mengukur timbulan sampah adalah pengukuran
langsung dari 100 KK sampel perumahan dan komposisi sampah berdasarkan SNI 19-
3964-1994 selama 8 hari, evaluasi aspek teknis operasional persampahan dilakukan
dengan observasi secara langsung serta wawancara pada key person di Dinas
Lingkungan Hidup Kabupaten Kepulauan Mentawa dan analisis peran serta masyarakat
akan dijabarkan melalui hasil kuisoner. Hasil menunjukan timbulan sampah di
Kecamatan Sipora Utara dengan jumlah penduduk 11.968 jiwa sebesar 2.52 7
l/orang/hari, sedangkan komposisi sampah berupa sampah sisa makanan dan dedaunan sebanyak 77% dan total sampah anorganik dari berbagai macam komposisi sebanyak 23% yang besaran sampahnya didominasi oleh sampah kertas dan plastik. Berdasarkan komposisi sampah dapat dihitung analisis pewadahan sampah organik, anorganik, dan sampah lainnya, pengumpulan, pengangkutan, dan TPS3R serta pengelolaan sampah dengan takakura.Pengelolaan sampah yang dihadapi adalah tingkat pelayanan yang masih rendah, sarana prasarana teknis operasional yang kurang memadai serta rendahnya peran serta masyarakat dalam minimasi dan pemanfaatan sampah. maka dari itu perlunya meningkatkan peran serta masyarakat untuk dapat meminimalisir sampah yang dihasilkan seperti melakukanm program 3R | en_US |