Show simple item record

dc.date.accessioned2023-09-08T03:58:49Z
dc.date.available2023-09-08T03:58:49Z
dc.date.issued2023-09-07
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/10203
dc.descriptionLaporan Tugas Akhiren_US
dc.description.abstractLeonardo Nathanael Soritua Silitonga. 106119038. Hambatan Komunikasi Antarbudaya Mahasiswa Perantau di Jakarta : Studi Kasus Mahasiswa Sumatera Utara di Jakarta Penelitian ini membahas tentang hambatan komunikasi antarbudaya mahasiswa Sumatera Utara suku Batak di Jakarta. Ketika menghadapi hambatan komunikasi antarbudaya, didalamnya akan terjadi proses dimana individu akan menghadapi masalah perbedaan budaya hingga cara beradaptasi dengan budaya baru. Penelitian ini menggunakan konsep, yaitu Komunikasi Antarbudaya, Hambatan Komunikasi Antarbudaya, Teori Adaptasi Antarbudaya dan Teori U-Curve. Kemudian hasil temuan tersebut akan dibahas menggunakan teori U-Curve oleh Sverre Lysgaard. Penelitian kualitatif ini menggunakan paradigma post-positivisme. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan budaya antara suku Batak dengan Jakarta, yang menyebabkan adanya hambatan komunikasi antarbudaya antara mahasiswa dengan masyarakat di Jakarta. Hal tersebut membuat mahasiswa Sumatera Utara suku Batak harus beradaptasi dan melewati fase yang ada. Setiap partisipan memiliki proses yang berbeda ketika beradaptasi.en_US
dc.subjectKomunikasi Antarbudayaen_US
dc.titleHambatan Komunikasi Antarbudaya Mahasiswa Perantau di Jakarta : Studi Kasus Mahasiswa Batak asal Sumatera Utara di Jakartaen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record