dc.description.abstract | Integrated Terminal Surabaya merupakan merupakan depot bahan bakar minyak yang melakukan pendistribusian bahan bakar minyak ke beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Jawa Timur. Pendistribusian dilakukan menggunakan Mobil Tangki dengan kapasitas pengangkutan yang berbeda-beda dan jenis produk yang diangkut juga berbeda untuk setiap kegiatan distribusi yang dilakukan. Kegiatan pendistribusian BBM ini menggunakan jalur distribusi yang tidak tetap berdasarkan pengalaman dari Awak Mobil Tangki (AMT). Rute pendistribusian yang tidak tetap akan berpengaruh pada variasi jalur pendistribusian yang mengakibatkan ketidakpastian durasi pelaksanaan distribusi. Penetapan rute pendistribusian memungkinkan perusahaan untuk merencanakan dan mengoptimalkan rute dan total biaya distribusi, karena jarak yang ditempuh lebih pendek. Tujuan penelitian ini adalah Menentukan rute pendistribusian optimal untuk memenuhi kebutuhan pendistribusian BBM di IT Surabaya (Fuel Terminal Tg. Perak Surabaya) pada wilayah Surabaya Pusat. Penelitian ini bebasis aplikasi GIS (Geographic Information System) yang bisa membantu memberikan solusi permasalahan VRP (Vehicle Routing Problem). Penelitian ini menggunakan data historis perusahaan berupa titik SPBU wilayah Kota Surabaya Pusat sebagai titik pendistribusian dan didapatkan hasil menurut GIS seperti Vehicle 2 yang menempuh jarak sepanjang 48 km dan waktu tempuh selama 4 jam 38 menit. Hasil ini dirasa optimal menurut GIS. Vehicle 2 menjadi Vehcile yang menempuh total jarak pendistribusian terpanjang dan waktu pendistribusian terlama dari kendaraan-kendaraan yang lain.
Integrated Terminal Surabaya is an oil depot that distributes fuel to several gas stations (SPBU) in the East Java region. The distribution is carried out using Tanker Trucks with different capacities, and the type of product transported varies for each distribution activity. The distribution routes are not fixed, based on the experience of the Tanker Truck crew. The variability in distribution routes leads to uncertainty in the distribution process. Fixed routes would allow the company to plan and optimize distribution routes. The aim of this research is to determine the optimal distribution routes to meet the fuel distribution needs at IT Surabaya (Fuel Terminal Tg. Perak Surabaya) in the central Surabaya area. This research utilizes a Geographic Information System (GIS) application to provide solutions to the Vehicle Routing Problem (VRP). The study uses historical data from the company, consisting of gas station points in the central Surabaya area as distribution points. According to GIS, the results indicate that Vehicle 2 covers a distance of 48 km with a travel time of 4 hours and 38 minutes, which is considered optimal. Among the vehicles, Vehicle 2 has the longest total distribution distance and the longest distribution time. | en_US |