PENERAPAN BENTONIT ASAM SEBAGAI KATALIS PADAT UNTUK PERENGKAHAN KATALITIK ASAM OLEAT

Abstract

Penelitian ini tentang perengkahan katalitik menggunakan asam oleat dengan bantuan katalis bentonit asam dengan tujuannya yaitu untuk memutus rantai ikatan karbon dari asam oleat. Sebelum digunakan dalam proses perengkahan, bentonit terlebih dahulu diaktivasi menggunakan HCl untuk meningkatkan keasaman dan situs aktif pada permukaan bentonit. Penelitian ini dimulai dengan proses aktivasi bentonit menggunakan HCl 0,1M untuk mendapatkan katalis bentonit asam. Bentonit asam digunakan sebagai katalis dalam perengkahan katalitik asam oleat sejumlah 10 gr. Proses perengkahan katalitik dilakukan sesuai dengan variabel kombinasi temperatur, tekanan, dan waktu yang sudah ditentukan menggunakan bantuan gas nitrogen. Dilakukan karakterisasi pada bentonit dan bentonit asam dengan metode TPD, BET, XRF, XRD, dan SEM untuk mengamati pengaruh aktivasi dengan HCl. Asam oleat yang telah mengalami proses perengkahan katalitik kemudian dianalisis menggunakan metode GCMS untuk menentukan variabel terbaik. Hasil karakterisasi katalis menunjukkan bahwa aktivasi bentonit dengan senyawa HCl mampu meningkatkan volume, diameter, luas permukaan pori, Tingkat keasaman, hingga mengubah komposisi katalis tanpa terjadi perubahan struktur yang signifikan. Variabel terbaik untuk menghasilkan biogasolin dengan tingkat selektivitas reaksi dan konversi biogasolin tertinggi adalah variabel 15 dengan temperatur 400℃ dan tekanan 1,0 bar dalam waktu 4 jam dengan selektivitas, konversi, dan yield tertinggi yaitu 57.77%, 88.14%, dan 71.07%.