dc.description.abstract | Penelitian ini mengenai kompetisi antara ion timbal (Pb2+) dan kadmium (Cd2+)
pada adsorpsi ion timbal dengan bentonit yang teraktivasi oleh HCl. Tujuan dari
penelitian ini untuk mengetahui bagaimana kompetisi antara ion timbal dan
kadmium ketika diadsorpsi secara batch. Konsentrasi asam yang digunakan
adalah 1M. Pada proses adsorpsi secara batch, variasi konsentrasi timbal dan
kadmium yang digunakan adalah 10 ppm:10 ppm; 15 ppm: 5 ppm , dan variasi
waktu 15 dan 60 menit dengan massa adsorben yan digunakan adalah 0,5 gram.
Uji karakterisasi yang digunakan adalah FTIR; BET-SAA, dan AAS. Berdasarkan
uji FITR, proses aktivasi dengan HCl efektif dalam penghilangan ion-ion
pengotor. Pada uji BET-SAA menunjukkan luas permukaan dan ukuran pori
bentonit teraktivasi 1M sebesar 100,35 m^2/g, dan 40,765 A. Dari uji AAS
diperoleh efisiensi adsorpsi ion timbal lebih besar dibandingkan kadmium, yang
mana ion timbal lebih banyak teradsorpsi oleh bentonit dibandingkan kadmium.
Kata kunci (sentence case): adsorpsi, timbal, kadmium | en_US |