| dc.description.abstract | Masifnya perkembangan pariwisata membuat pemerintah harus menyediakan infrastruktur dan fasilitas guna menunjang pariwisata, salah satunya adalah Taman Nasional Komodo (TNK). Hal tersebut tentunya dapat mengancam habitat dan spesies komodo, sehingga tujuan adanya penelitian ini ialah menganalisis fasilitas apa saja yang perlu ada dan ditingkatkan untuk mencegah kerusakan lingkungan, menggunakan metode Importance Performance Analysis (IPA). Analisis pengembangan pariwisata dilakukan dalam bentuk kuadran dengan melihat tingkat kepentingan dan kepuasan oleh wisatawan. Tujuan lainnya yaitu, menganalisis faktor yang mampu mempengaruhi preferensi wisatawan terhadap pengembangan infrastruktur di Kecamatan Komodo untuk menghindari rusaknya ekosistem lingkungan. Analisis dilakukan menggunakan regresi probit dan logit untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi prefernsi wisatawan. Penelitian ini menunjukkan bahwa infrastruktur dan fasilitas yang harus diperbaiki untuk mengurangi dampak kerusakan lingkungan, terdapat pada kuadran I pertahankan prestasi dan II prioritas utama, seperti Transportasi Publik (SP1), Kebisingan Proyek Konstruksi (SP 5), Pencahayaan (SP 6), Habitat Komodo (SP8), coral reef (SP 3), Keteraturan Pemukiman (SP 10), Sampah di Laut (SP 11), dan Tempat Sampah (SP 12), kuadran tersebut merupakan prioritas utama dimana secara kepentingan atribut tersebut penting tetapi secara performa sangat rendah sehingga perlu dilakukan perbaikan. Sedangkan pada preferensi wisatawan, kesediaan mereka dalam berpartisipasi dipengaruhi oleh faktor sosiodemografi seperti kunjungan, usia, jenis kelamin, pendidikan, mean importance, dan mean performance untuk berpartisipasi dalam mengurangi dampak kerusakan lingkungan akibat infrastruktur dan fasilitas yang ada di Kecamatan Komoodo. | en_US |
