VALUASI WILLINGNESS TO PARTICIPATE MASYARAKAT MENGGUNAKAN METODE CONTINGENT VALUATION METHOD (CVM) PADA WASTE STATION MRT

Abstract

Dilatarbelakangi oleh PT MRT Jakarta (Perseroda) sangat mendukung upaya kolaboratif dalam pengelolaan sampah di Jakarta, pada tahun 2020 MRT Jakarta mengapresiasi tinggi dalam penyediaan waste station di area sekitar MRT Jakarta. Penelitian ini dilakukan karena akan memberikan wawasan baru terkait valuasi yang tidak membutuhkan biaya, sehingga partisipasi masyarakat dapat tervaluasi dan mendapatkan program lebih baik yang berkaitan dengan pengelolaan bank sampah. Metode yang digunakan berupa analisis CVM, CE, MNL, dan RPL dengan bantuan perangkat lunak SPSS dan N Logit 5. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner yang disebar kepada masyarakat sebanyak 400 responden. Hasil pengolahan data menggunakan pendeketan CE mendapatkapan 6 program unggul dengan memiliki nilai valuasi yang dapat dilaksanakan oleh masyarakat. Berdasarkan data, nilai yang paling tinggi yaitu sosialisasi langsung kepada masyarakat di area stasiun dan MRT dengan nilai marginal sebesar 4,79 jam/minggu dan 3,54 jam/minggu, menyediakan teknologi reverse vending machine khusus botol plastik di area stasiun MRT dengan nilai marginal sebesar 7,72 jam/minggu dan 5,23 jam/minggu, menyediakan jasa pencatatan sampah yang dilakukan oleh petugas dengan nilai marginal sebesar 7,36 jam/minggu dan 5,31 jam/minggu, dan memberikan hadiah berupa E-voucher kepada pelanggan waste station MRT dengan nilai marginal sebesar 5,87 jam/minggu dan 4,15 jam/minggu. Rekomendasi yang dapat diberikan kepada pihak waste station MRT yaitu menyediakan teknologi reverse vending machine, menyediakan jasa pencatatan sampah yang langsung dilakukan oleh petugas, dan memberikan hadiah berupa E-voucher kepada pelanggan. Rekomendasi kepada pihak MRT yaitu melakukan sosialisasi terkait adanya waste station di MRT secara rutin di area stasiun dan di dalam MRT. Sedangkan, rekomendasi kepada pemerintah daerah yaitu melakukan pemantauan dan evaluasi secara rutin dan memberikan bantuan teknis serta pendampingan dalam pelaksanaan pengelolaan sampah melalui bank sampah.