dc.description.abstract | KSO TPK Koja merupakan salah satu terminal yang menunjang aktivitas perdagangan internasional untuk muatan petikemas dengan layanan yang disediakan seperti stevedoring, stacking, reefer monitoring, transhipment petikemas, petikemas karantina, dan pelayanan autogate. Beberapa permasalahan yang sedang dialami oleh TPK Koja diantaranya peralatan yang sudah usang sehingga kapasitasnya terbatas, kinerja operasional dan utilitas fasilitas dan peralatan yang tidak sesuai standar ketetapan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, keterlambatan terhadap kedatangan maupun keberangkatan kapal, serta dermaga yang hampir selalu padat. Oleh karena itu, perusahaan perlu mengantisipasi dengan merancang serangkaian strategi untuk mengoptimalkan kinerja terminal agar perusahaan dapat menjalankan bisnisnya secara berkelanjutan pada masa mendatang. Penelitian ini diawali dengan menghitung proyeksi arus muatan petikemas, arus kedatangan kapal, waktu efektif dan waktu sandar kapal dalam beberapa periode kedepan menggunakan metode analisis regresi linear. Setelah itu, akan dilakukan penyusunan strategi untuk meningkatkan kinerja berdasarkan hasil proyeksi kinerja terminal pada periode 2024-2028. Kemudian dilakukan pembobotan terhadap strategi melalui Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk ditentukan prioritas dengan mempertimbangkan urgensinya. Diperoleh prioritas kriteria yang menjadi fokus utama dalam perbaikan kinerja operasional dan utilitas terminal adalah dari segi infrastruktur terminal dengan bobot 0.42, diikuti kriteria Sumber Daya Manusia (SDM) dengan bobot 0.391. Alternatif strategi pengembangan fasilitas dan peralatan merupakan prioritas utama dengan nilai bobot 0.204, disusul peningkatan kualitas SDM melalui pelatihan dan sertifikasi berbobot 0.190, lalu dengan bobot 0.157 yaitu strategi penguatan pemanfaatan teknologi dan sistem informasi, kemudian strategi pengelolaan aset secara optimal dengan bobot sebesar 0.146, serta pengukuran kinerja karyawan melalui KPI yang terintegrasi yang memperoleh bobot 0.092. | en_US |