dc.description.abstract | Penelitian ini menganalisis diplomasi korporasi antara PT. Pertamina Bina Medika Indonesia Healthcare Corporation (Pertamedika IHC) dengan Mayo Clinic Amerika Serikat dalam kerja sama layanan kesehatan di Indonesia pada tahun 2022-2023. Latar belakang penelitian ini mencakup permasalahan signifikan dalam sistem pelayanan kesehatan di Indonesia, yang mendorong pemerintah dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk menjalin kerja sama dengan institusi kesehatan luar negeri guna mencapai standar pelayanan internasional. Melalui penelitian ini, dipaparkan bagaimana kerja sama tersebut memberikan akses kepada pengetahuan, teknologi, dan praktik terbaik dari Mayo Clinic, yang terkenal dengan keunggulannya dalam pelayanan kesehatan global. Pertamedika IHC, sebagai holding rumah sakit BUMN terbesar di Indonesia, memanfaatkan kolaborasi ini untuk meningkatkan kualitas layanan di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) dan pembangunan rumah sakit internasional di Bali. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus, melibatkan analisis dokumen, tinjauan literatur, dan wawancara dengan narasumber terkait. Teori yang digunakan adalah teori diplomasi korporasi yang mengintegrasikan enam aspek diplomasi publik untuk mencapai tujuan strategis perusahaan dalam hubungan internasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kerja sama ini telah berhasil meningkatkan kompetensi tenaga kesehatan melalui pelatihan dan pendidikan, memperkenalkan teknologi medis mutakhir, serta memperbaiki sistem tata kelola dan operasional rumah sakit. Peningkatan ini berpotensi mengurangi jumlah pasien yang berobat ke luar negeri, sekaligus meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan kesehatan dalam negeri. Kesimpulannya, diplomasi korporasi ini tidak hanya memberikan manfaat bagi kedua belah pihak, tetapi juga mendukung transformasi sistem kesehatan Indonesia menuju standar internasional. | en_US |