Show simple item record

dc.contributor.authorHasbillah, Jannat
dc.date.accessioned2024-08-07T08:55:34Z
dc.date.available2024-08-07T08:55:34Z
dc.date.issued2024-08-07
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/12150
dc.description.abstractNPL adalah salah satu indikator kunci yang perlu diawasi untuk menjaga stabilitas sistem keuangan di Indonesia. Kondisi ekonomi makro, seperti pertumbuhan ekonomi, tingkat inflasi, dan faktor-faktor ekonomi lainnya, menjadi penentu penting dalam mempengaruhi tingkat NPL di Indonesia. Perubahan kondisi ekonomi makro dapat berdampak pada meningkat atau menurunnya tingkat NPL pada lembaga keuangan. Oleh karena itu, pemantauan dan pengelolaan NPL harus dilakukan dengan mempertimbangkan dinamika kondisi ekonomi makro. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh kondisi makroekonomi terhadap tingkat NPL pada negara-negara ASEAN 2010-2023 dengan tujuan menganalisis pengaruh kondisi makroekonomi terhadap tingkat NPL pada negara-negara ASEAN tahun 2010-2023. Adapun data yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari CEIC data 2024. Metode yang akan dipergunakan adalah metode analisis regresi data panel. Hasil analisis ini diharapkan dapat dijadikan landasandan perumusan kebijakan yang dapat mempertahankan kesehatan sistem perbankan di negara-negara ASEAN. Hasil penelitian didapatkan bahwa pertumbuhan ekonomi berpengaruh negatif signifikan terhadap NPL, suku bunga berpengaruh negatif signifikan terhadap NPL, inflasi berpengaruh positif tidak signifikan terhadap NPL, dan nilai tukar berpengaruh positif signifikan terhadap NPL.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherJannat Hasbillahen_US
dc.titlePengaruh Kondisi Makroekonomi Terhadap Tingkat Non-Performing Loan (NPL) Pada Negara-Negara ASEAN-6en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record