Show simple item record

dc.contributor.authorHugo, Ibrahim
dc.date.accessioned2020-02-20T09:03:39Z
dc.date.available2020-02-20T09:03:39Z
dc.date.issued2019-08-01
dc.identifier.citationAPAen_US
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/1220
dc.description.abstractSejak tahun 2016, Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) 2015–2030 secara resmi menggantikan Tujuan Pembangunan Millennium (MDGs) 2000–2015. SDGs berisi seperangkat tujuan transformatif yang disepakati dan berlaku bagi seluruh bangsa tanpa terkecuali. Berdasarkan International NGO Forum an Indonesian Development (2016) terdapat konvergensi dan divergensi antara SDGs dan Nawacita. Dalam hal pembangunan manusia dan upaya penurunan ketimpangan, kedua dokumen tersebut selaras berjalan. Dalam hal pembangunan ekonomi, keduanya juga teman seiring. Namun, dalam hal keberlanjutan, ekologi dan konservasi lingkungan hidup, maka Nawacita dan RPJMN harus melakukan banyak penyesuaian (konsumsi dan produksi yang berkelanjutan, penurunan kerusakan hutan, manajemen air, laut, dan sebagainya).en_US
dc.subjectPHE ONWJ, SDG'sen_US
dc.titlePERAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PERTAMINA HULU ENERGI OFFSHORE NORTH WEST JAVA DALAM MEWUJUDKAN SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS DI BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKATen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record