Show simple item record

dc.contributor.authorMuhshita Palasara, Nadila
dc.date.accessioned2024-08-09T06:29:24Z
dc.date.available2024-08-09T06:29:24Z
dc.date.issued2024-08-09
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/12247
dc.description.abstractBatik merupakan warisan budaya milik Indonesia yang digunakan sebagai alat diplomasi oleh Indonesia melalui Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Seoul ke Korea Selatan sejak tahun 2010. Diplomasi tersebut dirumuskan oleh KBRI Seoul melalui dua agenda resmi yaitu Diplomasi Batik Terpadu dengan tema “buy batik,wear the art, respect the artist” pada tahun 2020 dan Batik Goes to Korea pada tahun 2021. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi diplomasi ekonomi dan komersial yang diterapkan Indonesia dalam mempromosikan batik di pasar Korea Selatan antara tahun 2020 hingga 2021. Selain itu, penelitian ini mengevaluasi efektivitas dari upaya tersebut dalam konteks teori diplomasi komersial dan diplomasi ekonomi Joseph Nye untuk memahami dampaknya terhadap hubungan ekonomi antara kedua negara. Metode penelitian kualitatif berupa pengumpulan data primer dan juga sekunder baik melalui wawancara maupun analisis artikel, dipakai untuk menjawab pertanyaan penelitian. Sebagai simpulan, diplomasi ekonomi dan komersial melalui batik antara Indonesia dan Korea Selatan berhasil memperluas pasar dan membangun aliansi strategis serta menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di kedua negara. Melalui kerja sama ekonomi dan promosi perdagangan, batik Indonesia tidak hanya mendapatkan peluang bisnis baru tetapi juga meningkatkan nilai tambah industri kreatif nasional.en_US
dc.publisherNadila Muhshita Pen_US
dc.subjectDIPLOMASI EKONOMI,BATIK,INDONESIA,KOREA SELATANen_US
dc.titleDIPLOMASI EKONOMI INDONESIA KE KOREA SELATAN MELALUI BATIK PADA TAHUN 2020-2021en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record