• Login
    View Item 
    •   DSpace Home
    • FACULTY OF INFRASTRUCTURE PLANNING
    • ENVIRONMENTAL ENGINEERING (TEKNIK LINGKUNGAN)
    • DISSERTATIONS AND THESES (EV)
    • View Item
    •   DSpace Home
    • FACULTY OF INFRASTRUCTURE PLANNING
    • ENVIRONMENTAL ENGINEERING (TEKNIK LINGKUNGAN)
    • DISSERTATIONS AND THESES (EV)
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Analisis Kesediaan Masyarakat Kecamatan Komodo, Nusa Tenggara Timur untuk Berpartisipasi Dalam Mendukung Sanitasi Layak dan Aman Berdasarkan Kapasitas Adaptasi

    Thumbnail
    View/Open
    Laporan TA Final_Naila Putri Caesarina.pdf (4.379Mb)
    Bagian Sampul.pdf (72.12Kb)
    Abstrak dan Daftar Konten.pdf (617.2Kb)
    BAB I.pdf (344.1Kb)
    BAB II.pdf (466.8Kb)
    BAB III.pdf (485.5Kb)
    BAB IV.pdf (1.381Mb)
    BAB V.pdf (213.4Kb)
    Daftar Pustaka.pdf (174.9Kb)
    Date
    2024-08-09
    Author
    Caesarina, Naila Putri
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Labuan Bajo, ibu kota Kecamatan Komodo, sedang dikembangkan menjadi Destinasi Super Prioritas (DSP) karena berpotensi menjadi Bali Baru. Namun, sanitasi di Kecamatan Komodo masih belum memenuhi standar layak dan aman. NTT, sebagai provinsi dari Labuan Bajo, memiliki persentase akses sanitasi layak dan aman terendah dibandingkan empat provinsi DSP lainnya pada 2020-2023. Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas kabinet pada 15 Juli 2019 menginstruksikan peningkatan kualitas sanitasi di lokasi wisata untuk meningkatkan kenyamanan dan kunjungan wisatawan. Penelitian ini bertujuan menganalisis kesediaan masyarakat Kecamatan Komodo untuk berpartisipasi (WTP) setiap minggunya (jam/minggu) dalam mendukung sanitasi layak dan aman. Metode choice experiment (CE) digunakan dalam kuesioner untuk mengeksplorasi preferensi masyarakat terhadap lima atribut kapasitas adaptasi yaitu aset berupa fasilitas sanitasi, fleksibilitas dalam perubahan strategi, organisasi untuk membangun jaringan, pembelajaran, dan agensi untuk membangun kemampuan masyarakat. Data WTP dianalisis menggunakan NLogit dengan pemodelan Random Parameter Logit (RPL), yang menunjukkan preferensi atribut dengan koefisien signifikan ≤10%. Hasil menunjukkan bahwa level atribut yang paling diminati adalah organisasi level 1, yaitu pembentukan organisasi masyarakat untuk mendukung program sanitasi, dengan koefisien 0,99444 dan signifikan ≤1%. Nilai ini digunakan untuk menghitung marginal willingness to participate (MWTP) yang menunjukkan waktu maksimal yang perlu dialokasikan masyarakat untuk menciptakan sanitasi layak dan aman. MWTP tersebut digunakan untuk menyusun rekomendasi strategi sehingga tercapai kondisi sanitasi layak dan aman di Kecamatan Komodo. Skenario 3 merupakan rekomendasi strategi paling optimal yaitu dengan pemberdayaan untuk meningkatkan kapasitas adaptasi masyarakat. Waktu maksimal yang perlu dialokasikan setiap masyarakat sehingga strategi tersebut dapat terealisasikan adalah 12,5 jam/minggu.
    URI
    https://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/12298
    Collections
    • DISSERTATIONS AND THESES (EV)

    DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    @mire NV
     

     

    Browse

    All of DSpaceCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    @mire NV