Show simple item record

dc.contributor.authorPasaribu, Ruhut G. H.
dc.date.accessioned2024-08-13T06:58:49Z
dc.date.available2024-08-13T06:58:49Z
dc.date.issued2024-08-13
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/12520
dc.description.abstractKerusakan jalan akibat beban kendaraan berlebih di Jalan Pematang Raya - Siantar mengancam transportasi dan perekonomian daerah. Penelitian ini mengevaluasi hubungan antara beban kendaraan dan kerusakan jalan untuk memberikan rekomendasi pengawasan yang lebih efektif. Data sekunder dan primer digunakan untuk menganalisis pertumbuhan lalu lintas, beban berlebih, Faktor Kerusakan Kendaraan (VDF), derajat kerusakan jalan, dan sisa umur rencana jalan. Hasil penelitian menunjukkan jenis kendaraan truk mikro memiliki persentase kelebihan beban tertinggi (33,96%). Jalan Pematang Raya - Siantar mengalami penurunan umur rencana sebesar 2,43% per tahun pada kondisi beban normal, tetapi pada kondisi beban aktual menunjukkan penurunan umur rencana sebesar 25,36%, mengurangi umur jalan menjadi 7,20 tahun dengan nilai faktor truk (TF) mencapai 1,3. Berdasarkan hasil penelitian, disarankan untuk meningkatkan pengawasan dan pelaksanaan Muatan Sumbu Terberat (MST), melakukan perbaikan lapisan perkerasan jalan, melakukan sosialisasi dan razia secara berkala, memanfaatkan teknologi sensor, dan melakukan analisis ekonomi untuk mengetahui dampak finansial dari kerusakan jalan.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Pertaminaen_US
dc.subjectKerusakan Jalan, Beban Kendaraan Berlebih, Muatan Sumbu Terberat (MST), Faktor Kerusakan Kendaraan, Umur Rencana.en_US
dc.titleEvaluasi Beban Kendaraan Terhadap Derajat Kerusakan Dan Umur Sisa Jalan (Studi Kasus: Jalan Pematang Raya – Siantar)en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record