dc.description.abstract | Sorbitol merupakan gula alkohol rumus kimia C6H14O6, yang hingga kini masih banyak
dimanfaatkan dalam industri barang konsumsi cepat dan industri pangan. Proses produksi sorbitol
memerlukan glukosa cair dan gas hidrogen sebagai bahan baku serta katalis raney-nikel sebagai
penunjang. Reaksi pembuatan sorbitol berlangsung di dalam reaktor trickle bed dengan tingkat
konversi mencapai 98% dan kondisi operasi non-adiabatik dan non-isotermal pada suhu 130°C dan
tekanan 70 atm. Produksi sorbitol dilakukan secara kontinu. Rencana pendirian pabrik ini adalah di
Kendal, Jawa Tengah, pada tahun 2026 dengan luas lahan sebesar 25640 m2. Pabrik ini memiliki
kapasitas produksi 15.000 ton/tahun dengan waktu operasi 350 hari dalam setahun. Bahan baku yang
digunakan sama dengan yang disebutkan sebelumnya. Reaktor yang dipakai adalah trickle bed
reaktor. Reaksi bersifat eksotermik dan suhunya diatur dengan menggunakan pendingin berupa
cooling water. Kebutuhan utilitas meliputi air dari sungai Blorong sebanyak 354920,1578 kg/jam
dan listrik sebesar 2161,02 kW. Pabrik ini dikelola oleh Perseroan Terbatas (PT) dengan jumlah
tenaga kerja sebanyak 94 orang. Modal kerja yang diperlukan adalah Rp 439.250.150.008,32.
Analisis ekonomi dari prarancangan pabrik ini menunjukkan Pay out Time selama 1,2 tahun, Rate of
Investment sebesar 85,19 %, Breakeven sebesar 24,71 %, Shutdown Point sebesar 18,15 %, dan
Discounted Cash Flow sebesar 22,34 %. Berdasarkan tinjauan ekonomi tersebut, maka prarancangan
pabrik Sorbitol dengan kapasitas 15.000 ton/tahun dapat dikatakan layak untuk dibangun | en_US |