Analisis Indeks Kerentanan Pantai Kecamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan
Abstract
Wilayah Kecamatan Ujung Bulu Kabupaten Bulukumba merupakan wilayah pesisir yang memiliki luas wilayah 14,4 km2, dengan jumlah penduduk menurut BPS Bulukumba pada tahun 2020 sebanyak 49.060 jiwa, dan memiliki panjang garis pantai sebesar 11.5 km2 yang rentan terhadap abrasi, sehingga diperlukan anilisis lebih lanjut mengenai kerentanan pantai. Analisis kerentanan pantai dapat dilakukan dengan menggunakan metode Coastal Vulnerability Index (CVI). Metode CVI merupakan metode yang menghasilkan nilai indeks terhadap kerentanan kerentanan pantai dengan menggabungkan berbagai sumber yang kompleks dan disederhanakan. Variabel yang digunakan sebagai bobot perhitungan antara lain parameter yaitu geomorfologi, kemiringan pantai, perubahan garis pantai, kenaikan muka air laut, Pendekatan CVI dilakukan dengan 4 referensi yaitu Gornitz (1991), Shaw et al (1998), Thieler and Hammar-Klose (2000), dan Lopez et al (2016). Dari hasil yang telah dianalisis menurut Gornitz (1991) 83 grid sel menunjukkan kelas kerentanan sangat rendah,58 grid sel menunjukkan kelas kerentanan rendah. Menurut Shaw et al (1998) 100 grid sel menunjukkan kelas kerentanan sangat rendah, 41 grid sel menunjukkan kelas kerentanan rendah. Menurut Thieler and Hammar-Klose(2000) 12 grid sel menunjukkan kelas kerentanan sangat rendah, 54 grid sel menunjukkan kelas kerentanan rendah, 31 grid sel menunjukkan kelas kerentanan sedang, 33 grid sel menunjukkan kelas kerentanan tinggi, dan 11 grid sel menunjukkan kelas kerentanan sangat tinggi. Menurut Lopez et al (2016) 7 grid sel menunjukkan kelas kerentanan sangat rendah, 73 grid sel menunjukkan kelas kerentanan rendah, 49 grid sel menujukkan kelas sedang, dan 12 grid sel menunjukkan kelas kerentanan tinggi.