OPTIMASI SINTESIS SURFAKTAN MELALUI REAKSI TRANSVINILASI DAN POLIMERISASI VINIL OLEAT
Abstract
Surfaktan atau surface active agent digunakan pada banyak praktik aplikasi dan campuran produk di berbagai indutri. Upaya yang dapat dilakukan untuk membantu mencukupi kebutuhan akan surfaktan dan mengurangi penggunaan surfaktan sintesis yaitu dengan membuat surfaktan alami, salah satunya yang berbasis asam lemak. Hal ini terkait dengan kelestarian lingkungan karena surfaktan alami memiliki kemampuan terurai secara hayati. Polivinil Oleat merupakan surfaktan berbasis asam lemak yang dibuat dengan reaksi polimerisasi monomer Vinil Oleat. Sintesis Vinil Oleat dilakukan dengan reaksi transvinilasi antara Asam Oleat dengan Vinil Asetat. Monomer Vinil Oleat dikarakterisasi menggunakan Fourier Transform Infrared Spectroscopy (FTIR) dan Gas Chromatography Mass Spectrometry (GCMS). Berdasarkan hasil karakterisasi diperoleh, monomer yang paling optimum yaitu Vinil Oleat dengan perbandingan mol Vinil Asetat:Asam Oleat 2:1 katalis 1% pada suhu 60C. Setelah didapatkan monomer Vinil Oleat, selanjutnya dilakukan proses polimerisasi monomer pada suhu 85C selama 6 jam, kemudian hasilnya dikarakterisasi menggunakan Fourier Transform Infrared Spectroscopy (FTIR) dan Gel Permeation Chromatography (GPC).