Analisis Kestabilan Frekuensi Sistem Tenaga Listrik PT PLN (Persero) UIP2B JAMALI
Date
2024-01-12Metadata
Show full item recordAbstract
Keandalan sistem tenaga listrik menjadi kebutuhan utama dalam kehidupan masyarakat, sedangkan pemadaman atau gangguan kelistrikan masih sering terjadi. Pemadaman listrik dapat disebabkan oleh gangguan akibat bencana, gangguan distribusi dan lainnya. Gangguan pada jaringan listrik dapat menyebabkan pemadaman hingga kondisi terparah yaitu blackout. Oleh karena itu, PLN terus memperkuat jaringan transmisi untuk menghadirkan listrik yang andal melalui penerapan terobosan anti blackout yang mana seluruh pembangkit, transmisi, dan distribusi kini dikelola secara digital dan terintegrasi untuk mendukung pemantauan serta operasi secara real-time. Salah satu aspek penting dalam mewujudkan keandalan tersebut adalah analisis kestabilan frekuensi sistem tenaga listrik. Dengan mendeteksi setiap anomali frekuensi secara cepat, sistem dapat mengaktifkan pencegahan blackout secara otomatis, sehingga kestabilan frekuensi tetap terjaga dan pasokan listrik dapat diandalkan. Berdasarkan hasil pengolahan data sistem PT PLN UIP2B JAMALI, dapat disimpulkan bahwa partisipasi aktif dari pembangkit dalam pengaturan frekuensi baik pengaturan primer (free governor) maupun pengaturan sekunder (Automatic Generation Control) sangat diperlukan untuk kehandalan sistem. Respon free governor diperlukan untuk cepat merespon saat terjadi gangguan sehingga proses pemulihan menjadi lebih cepat. Respon Automatic Generation Control diperlukan untuk membantu frekuensi kembali ke nilai referensi frekuensi (50 Hz) sehingga kestabilan sistem tetap terjaga.