IDENTIFIKASI BAHAYA PADA PEKERJAAN PERBAIKAN BOCORAN STEAM TRACE, PIPING ANEKA RAGAM DAN INSULASI AREA HCC PLANT 3C DI PT KILANG PERTAMINA INTERNASIONAL RU V BALIKPAPAN
Abstract
PT Kilang Pertamina Internasional RU V Balikpapan, yang merupakan salah satu perusahaan BUMN terbesar di Indonesia dalam bidang pengolahan minyak. Kegiatan yang dilakukan adalah menganalisis tahapan pekerjaan perbaikan bocoran di area Hydrocracking Complex (HCC), mengidentifikasi bahaya yang mungkin terjadi, serta metode pencegahan dan mitigasi risiko yang diterapkan. Kegiatan perbaikan bocoran melibatkan beberapa tahapan, termasuk persiapan administrasi, pemotongan pipa, penggerindaan, pengelasan, fabrikasi, dan pembersihan area kerja. Melalui Job Safety Analysis (JSA), diidentifikasi potensi bahaya yang mencakup bahaya fisik, kimia, dan ergonomi, serta bahaya keselamatan seperti mekanik, elektrik, dan kebakaran. Pengendalian risiko dilakukan dengan menerapkan hirarki pengendalian bahaya, yang mencakup eliminasi, rekayasa teknik, dan penggunaan alat pelindung diri (APD). Hasil observasi menunjukkan bahwa meskipun telah diterapkan berbagai langkah pengendalian, masih terdapat beberapa tindakan tidak aman dan kondisi tidak aman di lapangan. Diberikan juga rekomendasi tentang perlunya sosialisasi yang lebih intensif mengenai penggunaan APD dan pentingnya dokumentasi JSA dalam setiap tahapan pekerjaan, serta peningkatan kinerja program keselamatan dan kesehatan kerja di perusahaan.