ANALISIS TINGKAT KESEDIAAN PARTISIPASI MASYARAKAT LOKAL DALAM PENANGANAN SAMPAH LAUT MENGGUNAKAN METODE CHOICE EXPERIMENT DI KECAMATAN NUSA PENIDA, BALI
Abstract
Sakinah Zahra, 104221008. Analisis Tingkat Kesediaan Partisipasi Masyarakat Lokal 
Dalam Penanganan Sampah Laut Menggunakan Metode Choice Experiment Di Kecamatan 
Nusa Penida, Bali. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis kesediaan berpartisipasi/ Marginal Willingness to Participate (MWTP) masyarakat lokal berdasarkan skenario hipotesis dan memberikan rekomendasi terkait penanganan sampah laut di Nusa Penida. Berdasarkan data Dinas Pariwisata Provinsi Bali, kunjungan wisatawan semakin meningkat setiap tahunnya. 
Peningkatan jumlah wisatawan ini tentunya akan memengaruhi peningkatan aktivitas yang 
terjadi di Pulau Nusa Penida. Adapun rata-rata timbulan sampah laut di wilayah pesisir Nusa 
Penida mencapai 11,06 kg/km2. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah choice 
experiment dalam bentuk kuesioner pre-test dan formal test dengan pendekatan mixed 
method (kualitatif dan kuantitatif) dan menggunakan simple random sampling untuk 
menentukan target responden. Pengolahan data WTP dilakukan menggunakan Aplikasi 
Microsoft Excel dan software Nlogit 5.0. Berdasarkan hasil yang diperoleh, melalui 
pemodelan Random Parameter Logit (RPL), diketahui nilai koefisien RPL yang digunakan 
untuk menghitung nilai MWTP masing-masing atribut yang menunjukkan bahwa nilai 
MWTP terbesar terletak pada level atribut Organization 1, dengan nilai MWTP 14,72 hari 
kerja/bulan. Adapun skenario yang disusun pada penelitian ini terdiri dari dua skenario 
dimana secara berturut-turut menghasilkan nilai MWTP sebesar 19,72 hari 
kerja/orang/bulan dan 25,9 hari kerja/orang/bulan. Berdasarkan hasil skenario hipotesis ini, 
diperoleh nilai WTP maksimal yang dialokasikan setiap masyarakat lokal untuk 
berpartisipasi dalam pengelolaan sampah laut adalah sebesar 25,9 hari kerja/bulan. Dengan 
demikian, diperlukan rekomendasi yang mendukung program masyarakat dalam 
penanganan sampah laut di Nusa Penida seperti penyediaan fasilitas pengelolaan sampah 
seperti tempat sampah, alat pengumpul sampah, dan lain sebagainya.
