PERANCANGAN BANGUNAN STRUKTUR BETON BERTULANG MENGGUNAKAN DINAMIK RIWAYAT WAKTU DENGAN METODE NON-LINEAR (Studi Kasus: Rumah Susun 8 Lantai, Kab. Rejang Lebong, Bengkulu)
Abstract
Perancangan ini mengkaji terkait bangunan rumah susun beton bertulang terhadap analisis dinamik riwayat waktu metode non-linear. Analisis ini mengutamakan beban gempa yang terdapat di wilayah provinsi Bengkulu dengan kelas situs tanah yaitu tanah sedang (SD), di mana tekstur tanah ini lempung dan sedikit berpasir. Analisis yang digunakan ialah analisis dinamik riwayat waktu metode non-linear dimana bertujuan dalam merancang pemodelan gempa yang sesuai dengan gempa Bengkulu beserta merencanakan kebutuhan tulangan pada bangunan di daerah ini. Analisis dinamik riwayat waktu non-linear ini menggunakan 3 akselerogram gempa pada Gempa Kobe, Gempa Darfield, dan Gempa Denali. Hasil analisis yang didapat dari ketiga gempa akan menjadi patokan dalam merancang pemodelan yang sesuai untuk metode non-linear ini. Gempa Kobe, Darfield, dan Denali menunjukkan perbedaan signifikan dalam pola simpangan antar lantai bangunan. Gempa Kobe menunjukkan pola simpangan yang tidak konsisten di kedua arah, kemungkinan disebabkan oleh kombinasi karakteristik gempa yang kuat, variasi kondisi tanah, dan beragam desain bangunan. Di sisi lain, Gempa Darfield menampilkan pola simpangan yang lebih seragam, yang mengindikasikan respons bangunan yang lebih teratur akibat faktor-faktor seperti jenis tanah dan keseragaman struktur bangunan. Sementara itu, Gempa Denali menunjukkan pola simpangan yang berbeda antara arah X dan Y, yang kemungkinan besar dipengaruhi oleh magnitudo gempa yang tinggi serta jenis patahan sesar naik yang menyebabkan gerakan vertikal yang signifikan.