dc.description.abstract | Laporan kerja praktik ini membahas evaluasi kinerja heat exchanger 11-E-107A/B sebagai hot pre-heater pada Crude Distillation Unit (CDU) di PT PERTAMINA (Persero) Refinery Unit VI Balongan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efisiensi perpindahan panas serta dampak fouling terhadap performa heat exchanger.
Metode yang digunakan meliputi pengumpulan data primer dan sekunder dari operasi kilang, perhitungan fouling factor, pressure drop, serta efisiensi panas berdasarkan data aktual dan desain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai fouling factor (Rd) rata-rata secara aktual adalah 0.002151 hr m² °C/Kcal, lebih tinggi dibandingkan nilai desain sebesar 0.0004769 hr m² °C/Kcal. Peningkatan fouling factor berkontribusi terhadap kenaikan pressure drop, yang tercatat rata-rata 0.1831 kg/cm² pada sisi shell dan 0.1041 kg/cm² pada sisi tube, lebih tinggi dibandingkan desainnya masing-masing 0.1687 kg/cm² dan 0.0965 kg/cm². Efisiensi heat exchanger aktual mengalami penurunan dari nilai desain 95.7% menjadi 85.6%, menunjukkan adanya penurunan kinerja akibat akumulasi fouling.
Berdasarkan hasil evaluasi, heat exchanger masih layak dioperasikan, namun diperlukan tindakan pemeliharaan rutin seperti monitoring real-time terhadap suhu, tekanan, dan aliran fluida, serta pembersihan mekanikal dan kimia untuk mengurangi dampak fouling. Penyesuaian parameter operasi dengan spesifikasi desain juga disarankan untuk meningkatkan efisiensi perpindahan panas. Dengan implementasi langkah-langkah tersebut, diharapkan kinerja heat exchanger dapat lebih optimal dalam mendukung proses distilasi minyak mentah di CDU PT PERTAMINA RU VI Balongan. | en_US |