dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan Green Supply Chain Management (GSCM) di UMKM Batik Lilin dan Batik Ecoprint di Indonesia, dengan fokus pada dua usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM): Rumah Batik Palbatu (Batik Lilin) dan Ecoprint Alamendah (Batik Ecoprint). Penelitian ini mengaplikasikan metode TRIZ untuk mengidentifikasi kontradiksi dalam praktik
GSCM dan metode DEMATEL untuk memetakan hubungan sebab-akibat antar faktor yang mempengaruhi implementasi GSCM.
Hasil penelitian mengungkapkan bahwa Rumah Batik Palbatu, meskipun berkomitmen pada keberlanjutan, masih mengandalkan pewarna sintetis yang dapat merugikan lingkungan, sedangkan Ecoprint Alamendah telah menerapkan teknik
ramah lingkungan menggunakan bahan alami, meskipun menghadapi kendala dalam proses produksi. Melalui TRIZ, penelitian ini mengusulkan solusi inovatif yang dapat mengurangi ketergantungan pada bahan kimia dan meningkatkan efisiensi produksi. Metode DEMATEL digunakan untuk memetakan pengaruh antara aspek-aspek GSCM, mengidentifikasi faktor dominan, serta memberikan rekomendasi perbaikan berbasis prioritas. | en_US |