OPTIMALISASI SISTEM DETEKSI DAN PERINGATAN KEBAKARAN BERBASIS INTERNET OF THINGS (IOT)
Abstract
Kawasan pemukiman juga rentan terhadap
kebakaran. Berdasarkan data dari Pusat Data dan
Informasi Kebakaran (PDIK) Dinas Pemadam
Kebakaran DKI Jakarta, kebakaran di kawasan
pemukiman Jakarta pada tahun 2020 mencapai 1.105
kejadian, yang mayoritas disebabkan oleh hubungan
pendek arus listrik (korsleting). Dalam menghadapi
tantangan ini, teknologi modern seperti Internet of
Things (IoT) telah muncul sebagai solusi potensial
dalam sistem deteksi kebakaran. IoT memungkinkan
berbagai perangkat sensor untuk saling terhubung
dan berkomunikasi secara real-time melalui jaringan
internet, sehingga memberikan notifikasi dini saat
terdeteksi gejala kebakaran. Solusi yang ditawarkan
dalam penelitian ini adalah sistem deteksi dan
peringatan
kebakaran
berbasis
IoT
yang
memanfaatkan sensor api, suhu DHT-22, dan gas MQ
2. Sistem ini akan memberikan informasi melalui
notifikasi real-time ke perangkat mobile pengguna,
memungkinkan mereka untuk segera mengambil
tindakan mitigasi. Selain itu, sistem ini juga dilengkapi
dengan buzzer yang akan mengeluarkan suara
peringatan di lokasi untuk memastikan orang-orang di
sekitar dapat merespons dengan cepat. Dengan solusi
ini, risiko kebakaran dapat diminimalkan, baik dari
segi kerugian material maupun korban jiwa, sesuai
dengan tuntutan era teknologi yang semakin canggih
dan kebutuhan akan keamanan yang lebih baik.