| dc.description.abstract | Penelitian ini membahas penerapan LCA pada minuman olahan buah segar di Kantin Universitas Pertamina sebagai salah satu upaya dalam mendukung gerakan green campus di Universitas Pertamina dengan mengetahui dampak global warming potential. Maksud dari penelitian ini dengan tujuan dapat menginvestigasi input dan output dalam pembuatan minuman dari bahan baku hingga penyajian minuman, menganalisis besaran emisi gas rumah kaca yang ditimbulkan oleh minuman, serta merekomendasikan saran yang tepat dari dampak lingkungan minuman olahan buah segar di kantin unviversitas pertamina. Penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pengambilan data primer secara observasi dan wawancara langsung kepada pihak terkait. Untuk pengambilan data sekunder melalui studi literatur. Analisis dampak dilakukan dengan menggunakan metode faktor emisi. Metode faktor emisi menggunakan persamaan dengan memasukkan nilai kalori dari suatu jenis bahan bakar dikalikan dengan faktor emisi bahan bakar yang digunakan. Dari perhitungan yang telah dilakukan diperoleh nilai emisi gas rumah kaca terbesar pada penggunaan premium minuman es durian sebesar 0,281 kg CO2eq Rekomendasi yang dapat dilakukan oleh penjual minuman adalah dengan membeli bahan baku di Pasar Kebayoran Lama dengan jarak 2,2 km dari Universitas Pertamina dengan perubahan ini, emisi GRK dari penggunaan bahan bakar premium dapat berkurang dari 0,281 kg CO₂eq menjadi 0,169 kg CO₂eq, atau setara dengan penurunan sekitar 39,86%. | en_US |
