| dc.description.abstract | Peningkatan konsumsi energi nasional yang masih didominasi oleh energi fosil menimbulkan tantangan besar, khususnya dalam hal ketahanan energi dan dampak lingkungan. Integrasi sumber energi baru terbarukan (EBT) seperti Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) menjadi solusi potensial, namun menghadirkan tantangan baru terhadap kestabilan frekuensi sistem tenaga karea sifatnya yang fluktuatif. Perancangan ini merancang dan menganalisis sistem Load Frequency Control (LFC) dua area menggunakan Fuzzy Logic Controller (FLC), serta mengintegrasikan sistem penyimpanan energi Vanadium Redox Flow Battery (VRFB). Studi ini dilakukan melalui simulasi MATLAB/Simulink dengan empat skenario berbeda: LFC dasar, integrasi PLTB, penerapan PID konvensional, penerapan FLC, dan kombinasi FLC dan VRFB. Evaluasi dilakukan berdasarkan parameter performansi seperti overshoot, undershoot, dan settling time. Hasil menujukkan bahwa penerapan FLC memberikan respons sistem yang lebih adaptif dan efisien dibandingkan pengendali PID konvensional, sementara integrasi VRFB terbukti mempercepat pemulihan frekuensi serta meredam deviasi akibat fluktuasi daya dari PLTB. Secara keseluruhan, kombinasi FLC dan VRFB dalam sistem LFC menawarkan solusi pengendalian frekuensi yang lebih handal dalam mendukung penetrasi EBT di jaringan listrik modern. | en_US |
