Analisis Perbandingan Perancangan Daya Dukung Aksial dan Lateral Fondasi Tiang Pancang dan Fondasi Tiang Bor

Abstract

Pada analisis ini membahas tentang perbandingan perancangan fondasi pada suatu gedung rumah sakit terdiri dari 4 lantai dan 1 basement yang lokasinya berada di Bandung, Jawa Barat. Tujuan dari perancangan ini untuk menganalisis perbandingan perancangan daya dukung aksial dan lateral fondasi tiang pancang dan fondasi tiang bor. Berdasarkan hasil perhitungan kapasitas daya dukung, diperoleh bahwa jumlah kebutuhan tiang yang diperlukan perkolom pada kedua data tanah bervariasi mulai dari 1 sampai 10 tiang pada fondasi tiang pancang dan 1 sampai 12 untuk fondasi tiang bor. Total jumlah kebutuhan tiang yang diperlukan fondasi tiang pancang pada BH 1 sebanyak 200 tiang dan BH 2 sebanyak 199 tiang. Sedangkan total kebutuhan tiang yang diperlukan fondasi tiang bor pada data tanah BH 1 sebanyak 215 tiang dan untuk BH 2 sebanyak 222 tiang. Selain itu, terdapat perbedaan nilai daya dukung aksial, daya dukung lateral, penurunan elastis tiang dan penurunan elastis tiang kelompok antara kedua jenis fondasi yang berbeda. Jarak antar tiang yang digunakan adalah 3,5D tiang dengan nilai efisiensi kelompok tiang yang didapatkan rata-rata sebesar 0,725 pada BH 1 dan 0,712 pada BH 2 pada fondasi tiang pancang. Sedangkan nilai efisiensi yang didapatkan pada fondasi tiang bor rata-rata sebesar 0,720 pada BH 1 dan 0,696 pada BH 2.