| dc.description.abstract | Penelitian ini mengenai faktor peningkatan partisipasi wisatawan dalam pengembangan wisata berkelanjutan di Kecamatan Komodo Nusa Tenggara Timur dengan melalui penentuan faktor yang berpengaruh menggunakan metode Exploratory Factor Analysis (EFA) serta Cluster Analysis menggunakan SPSS. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui partisipasi wisatawan dalam mendukung dan meningkatkan pariwisata berkelanjutan yang berada di Kecamatan Komodo. Penelitian ini metode pengumpulan data pada studi dilakukan dengan menggunakan data primer yaitu metode angket (kuesioner), dalam penyebaran kuesioner dilakukan untuk mengetahui seberapa besar Willingness to Participate (WTP) wisatawan terhadap pengembangan wisata berkelanjutan di Kecamatan Komodo. Pengumpulan data digunakan untuk dapat membantu memfokuskan masalah yang telah diidentifikasi. Pada penelitian ini melibatkan tiga variabel independen yaitu: kesadaran wisatawan dalam pengembangan wisata, perilaku wisatawan serta kebiasaan wisatawan dalam berwisata, serta membagi respondem dalam dua cluster: lingkungan dan pariwisata. Data yang telah dikumpulkan melalui pengumpulan kuisioner dengan target responden yaitu wisatawan yang telah berkunjung dan belum pernah berkunjung ke Kecamatan Komodo. Dari hasil penelitian yang sudah dijalani meliputi tentang variabel-variabel yang ditemukan, pada penelitian ini ditujukan untuk melihat dan mengetahui seberapa besar peran wisatawan dalam mendukung pengembangan pariwisata dan mendukungnya dalam peningkatan wisata. Maka dari itu penulis disini melakukan analsis data yang sudah dikumpulkan melalui kuesioner yang sudah disebar untuk mengetahui hasil survey dari kuesioner tersebut, dan ditemukanlah hasil-hasil berdasarkan analisis yang telah dilakukan, telah terbentuk 2 variabel yang mencerminkan perbedaan karakteristik wisatawan dalam merespons adanya pengembangan pariwisata di Kecamatan Komodo. Dari total 600 responden, terdapat 450 orang atau 75% dari keseluruhan responden termasuk kedalam golongan setuju terhadap konsep atau informasi tentang adanya peningkatan pariwisata di Kecamatan Komodo, sedangkan untuk minoritas responden lainnya termasuk ke dalam golongan cluster 2 yaitu sebanyak 150 orang atau 25% yang kurang setuju. | en_US |
