PERANCANGAN UNIT PENGOLAHAN LUMPUR PADA INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH (IPAL) INDUSTRI FARMASI PT X
Abstract
Tugas akhir ini mengenai perancangan unit pengolahan lumpur pada instalasi pengolahan air limbah (IPAL) industri farmasi PT X. Tujuan dari perancangan ini adalah mendesain rangkaian unit pengolahan air limbah industri farmasi hingga efluen memenuhi baku mutu, merancang rangkaian unit pengolahan lumpur yang dapat mereduksi sludge cake, dan membuat desain rinci unit pengolahan lumpur. Direncanakan rangkaian IPAL industri farmasi PT X terdiri dari unit pengolahan primer; unit pengolahan sekunder dengan alternatif unit MBBR pre-anoksik, MBBR pos-anoksik, dan MBBR Bardenpho; dan unit pengolahan lumpur dengan alternatif proses dewatering adalah unit belt filter press, centrifuge, dan screw press yang mana menghasilkan sembilan alternatif konfigurasi IPAL. Kesembilan alternatif tersebut dievaluasi dengan menggunakan metode decision matrix, sehingga terpilih alternatif yang terdiri dari unit MBBR Bardenpho dan unit screw press. Rangkaian unit pengolah air limbah terpilih mampu menghasilkan efluen hingga memenuhi baku mutu yang diatur dalam Peraturan Walikota Tangerang Nomor 16 Tahun 2009 tentang Baku Mutu Air Limbah Industri dan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 5 Tahun 2014 tentang Baku Mutu Air Limbah. Selain itu, rangkaian unit pengolahan lumpur yang didesain terdiri dari tangki pencampuran, unit gravity thickener, tangki penyimpanan, tangki polimer, dan unit screw press. Rangkaian tersebut mampu mereduksi volume sludge cake hingga 87,06%. Berdasarkan hasil perhitungan, tangki pencampuran memiliki diameter 1,95 m dan kedalaman 2 m; unit gravity thickener memiliki diameter 2,6 m dan kedalaman 4,375 m; tangki penyimpanan memiliki panjang dan lebar sebesar 1,8 m dan kedalaman 2 m; tangki polimer memiliki diameter 1,98 m dan kedalaman 0,95 m, dan unit screw press memiliki panjang 2,95 m, lebar 1,11 m, dan tinggi 1,507 m.