PENERAPAN LINE BALANCING PADA PROSES PRODUKSI REGULATOR DI PT MAJU TEKNIK UTAMA INDONESIA MENGGUNAKAN PENDEKATAN SIMULASI

Abstract

PT Maju Teknik Utama Indonesia adalah suatu perusahaan yang adalah memproduksi alat-alat yang berkaitan gas, seperti tabung baja LPG, Regulator untuk tabung baja LPG, selang termoplastik elastometer untuk kompor gas LPG. Pada proses prosuksi regulator LPG sering terjadi kekurangan dan kelebihan hasil produksi. Sehingga, diperlukan proses perhitungan line balancing dengan metode Ranked Positional Weights (RPW) untuk mengetahui jumlah stasiun kerja yang efisien dan metode simulasi untuk membuat alternatif solusi. Sehingga, setelah melakukan perhitungan menggunakan Ranked Positional Weights (RPW) mendapatkan jumlah stasiun kerja sebanyak 2 dengan peningkatan efisiensi lintasan sebesar 28%, penurunan balance delay sebesar 66.91, penurunan idle time sebesar 46183.26 detik, peningkatan smoothness index sebesar 309.84. Kemudian, dengan menggunakan simulasi terdapat 2 alternatif solusi yang yaitu dengan menggunakan alternatif solusi 1 biaya yang akan dikeluarkan tidak terlalu besar akan tetapi masih belum sesuai target produksi yaitu dengan hasil produksi rata-rata sebesar 1877 dan efisiensi produksi sebesar 93.85%. Untuk alternatif solusi yang paling sesuai dengan target produksi adalah skenario kedua dengan cara menggunakan 2 mesin blasting yang telah di peruntukan untuk cover regulator 1 dan body regulator 1 yaitu dengan hasil produksi rata-rata sebesar 2088 dan efisiensi produksi sebesar 104.4%. Sehingga, dari kedua alternatif solusi yang mendekati target produksi sebesar 2000 adalah alternatif solusi 2 dengan peningkatan hasil produksi sebesar 690 dari hasil produksi awal sebesar 1398.