Metode Pelaksanaan Pekerjaan Kolom Pada Proyek Pembangunan Gedung Pendidikan Fakultas Teknik Universitas Jenderal Soedirman

Abstract

Pekerjaan struktur merupakan pokok utama dalam pendirian suatu bangunan diantaranya adalah pekerjaan galian dan urugan, pekerjaan anti rayap, pekerjaan tiang pancang, pekerjaan beton, dan pekerjaan atap. Bangunan yang didirikan harus dapat menopang keseluruhan beban yang bekerja. Salah satu faktor untuk menunjang kesesuaian hasil perencanaan suatu proyek konstruksi diperlukan adanya metode pelaksanaan yang baik dan benar. Pokok bahasan dari laporan kerja praktik ini mengenai metode pelaksanaan pekerjaan kolom, material serta peralatan yang digunakan pada proyek konstruksi tersebut. Adapun metode pelaksanaan pekerjaan kolom berdasarkan pengamatan di lapangan diantaranya adalah penulangan, pemasangan bekisting, uji nilai slump, pengecoran dan pemadatan, pembongkaran bekisting, serta perawatan beton. Berdasarkan pengujian nilai slump yang dilakukan, diperoleh hasil yang berbeda-beda salah satunya yaitu sebesar 10 cm. Pengecoran pada proyek ini menggunakan dua alat yaitu concrete pump dan concrete bucket dengan beton yang digunakan merupakan beton ready mix. Durasi yang diperlukan agar bekistitng dapat dibongkar yaitu ± 8 jam dan dilakukan perawatan beton sekitar 2-7 hari. Untuk pengendalian waktu pekerjaan dilakukan menggunakan Kurva S dimana selama durasi pelaksanaan kerja praktik, terdapat beberapa pekerjaan yang menyimpang dari penjadwalan.