PERAN THE NORTH ATLANTIC TREATY ORGANIZATION (NATO) CYBER DEFENCE TERHADAP STRATEGI KEAMANAN SIBER NEGARA MONTENEGRO

Abstract

Poeti Anindya Dinarashmi. 106217069. Peran The North Atlantic Treaty Organization (NATO) Cyber Defence Terhadap Strategi Keamanan Siber Negara Montenegro.

Penelitian ini dirancang untuk menganalisis NATO Cyber Defence yang bergerak pada bidang keamanan siber atas strategi keamanan siber negara - negara anggota NATO khususnya terhadap negara Montenegro. Montenegro merupakan negara kecil yang baru saja bergabung dengan NATO pada tahun 2017. Walaupun kecil, negara tersebut telah memiliki strategi keamanan siber yang berlaku pada tahun 2013-2017 dengan harapan untuk daoat menangani keamanan siber Montenegro. Namun pada tahun 2016 dan 2017, terjadi serangan terhadap pemerintahan Montenegro sehingga diperlukannya pembaruan strategi dalam keamanan siber. Sebagai anggota dari The North Atlantic Treaty Organization (NATO), institusi tersebut merasa khawatir akan keamanan siber negara anggotanya. Sehingga pertahanan siber NATO (NATO Cyber Defence) menumbuhkan rasa tanggung jawab akan bagaimana cara untuk memperkuat dan menjaga standardisasi strategi keamanan siber negara anggota NATO. Untuk melihat peran dari NATO, penelitian ini akan menggunakan teori Sekrutisasi dan konsep Cyber Security. Metode yang dipergunakan adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan data sekunder yang berasal dari instansi resmi. Hasilnya menunjukkan NATO memiliki peran pada pembaruan strategi keamanan siber Montenegro yang akan menjadi peninjau selama 2018-2020 dalam keamanan siber nasionalnya setelah bergabung dengan NATO.