DIPLOMASI KOMERSIAL INDONESIA TERHADAP AUSTRALIA UNTUK MENGATASI PEMBATASAN KUOTA EKSPOR DAGING SAPI YANG DILAKUKAN AUSTRALIA PADA TAHUN 2011-2014
Date
2021-02-22Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini berfokus pada diplomasi komersial yang dilakukan oleh Indonesia terkait adanya
pembatasan kuota ekspor yang dilakukan oleh Australia pada tahun 2011, di mana Indonesia
masih bergantung terhadap impor daging sapi dari Australia. Ketergantungan Indonesia terhadap
impor daging sapi dari Australia dikarenakan belum mampunya Indonesia dalam memenuhi
kebutuhan pasokan daging sapi nasionalnya. Australia yang merupakan negara eksportir daging
sapi terbesar kedua setelah Brazil dan menganut sistem Country Base serta letak geografis yang
saling berdekatan menjadikan salah satu faktor Australia memiliki pangsa pasar terbesar dipasar
daging impor Indonesia yang membuat Indonesia bergantung kepada impor daging sapi Australia
dalam rangka pemenuhan kebutuhan pasokan daging nasional. Berdasarkan problematik tersebut,
pertanyaan utama yang akan diajukan di dalam penelitian ini adalah bagaimana pemerintah
Indonesia dengan menggunakan diplomasi komersial dalam menyelesaikan pembatasan kuota
ekspor daging sapi yang dilakukan Australia? Dengan menilik lebih jauh melalui pendekatan dari
diplomasi komersial peneliti menggunakan beberapa poin yang tedapat dalam kerangka diplomasi
komersial berupa Facilitation, Advisory,dan Representation, untuk mencoba memahami tindakan
apa yang dilakukan oleh Indonesia dalam menyelesaikan permasalahan mengenai pembatasan
kuota ekspor daging sapi yang dilakukan oleh Australia tersebut.