SINTESIS & KARAKTERISASI MEMBRAN ANTIBAKTERI BERBAHAN POLISULFON DENGAN PENAMBAHAN ZnO
Abstract
Peningkatan kebutuhan air bersih yang semakin meningkat mendorong perkembangan pengolahan air. Teknologi membran merupakan salah satu alternatif pada pengolahan air. Penelitian ini bertujuan untuk mensintesis membran filtrasi berbahan polimer polisulfon dengan penambahan ZnO. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode pencampuran (blending) untuk pembuatan larutan dope dan metode inversi fasa Non-Induced Phase Separation (NIPS) sebagai metode cetak larutan dope membran. Komposisi ZnO divariasikan menjadi 0%, 0,5%, 1%, 2%, dan 3%. Hasil sintesis membran dikarakterisasi menggunakan Fourier Tansform Infrared Spectroscopy (FTIR), Scanning Electron Microscope (SEM), uji permeabilitas air murni, dan uji selektivitas dengan turbidimeter. Untuk sifat hidrofilitas membran dianalisis dengan pengkuran sudut kontak, dan karakteristik antibakteri membran dianalisis dengan uji difusi cakram. Analisis dengan FTIR menunjukkan keberadaan gugus fungsi sulfon (S=O) yang berasal dari polimer polisulfon dan gugus fungsi metil (C-H) yang berasal dari PEG. Analisis SEM menunjukkan bahwa setiap variasi membran polisulfon memiliki struktur pori permukaan atas yang rapat dengan struktur honeycomb. Uji permeabilitas air murni menunjukkan bahwa membran berpori dan mampu dilewati oleh air murni. Uji selektivitas dengan turbidimeter menunjukkan bahwa membran bersifat selektif terhadap aliran umpan yang melewatinya. Analisis pengukuran sudut kontak menunjukkan permukaan membran polisulfon bersifat hidrofilik. Analisis aktivitas antibakteri menunjukkan membran polisulfon memiliki kemampuan antibakteri dengan zona inhibisi terbesar dengan nilai 1,8 mm pada membran dengan konsentrasi ZnO terbesar.