PRARANCANGAN PABRIK LITHIUM KARBONATDARI LIMBAH BATERAI LITHIUM ION DENGANKAPASITAS 15.000 TON/TAHUN
Abstract
Pabrik Lithium Karbonat dari limbah baterai lithium akan didirikan di Kawasan Industri Cilegon. Pabrik ini berdiri dengan mempertimbangkan ketersediaan bahan baku, sarana transportasi yang memadai, tenaga kerja yang mudah didapatkan dan kondisi lingkungan.Pabrik direncanakan memproduksi lithium karbonatsebanyak 15.000ton/tahun, dengan waktu operasi 24 jam/hari, 330 hari/tahun. Pabrik ini akan menggunakan leaching asam sulfat sebagai proses utama untuk mengambil logam berharga dari serbuk katoda dan akan dilakukan presipitasi kimia untuk mengambol logam-logam berharga menjadi bentuk padat yang berguna. Pabrik ini memutuhkan area tanah sebesar 2,48 hektar dengan jumlah tenaga kerja sebanyak 271 orangPenyediaan kebutuhan utilitas pabrik ini berupa: pengadaan air, pengadaan steam, pengadaan listrik, kebutuhan bahan bakar, dan pengadaan udara kering. Bentuk perusahaan adalah Perseroan Terbatas (PT) menggunakan struktur organisasi line dan staff. Pabrik ini membutuhkan modal tetap sebesarRp 795.901.668.999,44.Berdasarkan hasil analisis ekonomi pabrik lithium karbonat menunjukkan nilai ROI sebelum pajak sebesar 22,49% dan dan Pay Out Time(POT) selama 2,87tahun. Pabrik ini mempunyai nilai BEP sebesar 33,23% kapasitas produksi dan SDP sebesar 22,63% kapasitas produksi. Berdasarkan hasil analisis kelayakan ekonomi, maka pabrik ini layak untuk didirikan.