PRARANCANGAN PABRIK BIOLUBRICANT DARI PALM OIL METHYL ESTER DENGAN KAPASITAS 60.000 KL/TAHUN

Abstract

Biopelumas merupakan pelumas alternatif yang terbuat dari bahan dasar minyak nabati yang saat ini terus berkembang. Salah satu bahan baku pembuatan biopelumas adalah Palm Oil Methyl Ester. Dari segi pemilihan lokasi, pabrik ini akan didirikan di Kabupaten Gresik, Jawa Timur dengan luas tanah 2,25 Ha. Dalam pra - rancangan pabrik ini, pembuatan biopelumas terdiri dari pelarutan Trimethylolpropane, reaksi transesterifikasi, hingga pemisahan produk biopelumas dengan excess POME serta penambahan aditif pada biopelumas. Dalam proses pembuatan biopelumas , alat utama yang digunakan ialah Reaktor Transesterifikasi dan Menara Distilasi. Reaktor Transesterifikasi digunakan sebagai tempat terjadinya reaksi trasesterifikasi sedangkan Menara Distilasi digunakan sebagai tempat pemisahan antara produk biopelumas dan excess POME serta pemisahan co – produk metanol dan air. Untuk memenuhi kebutuhan proses pabrik yang direncanakan, kebutuhan pendukung dari segi utilitas pabrik yang digunakan terdiri dari 167.069,960 kg/jam air, 308,757 kW listrik, 2423,995 bahan bakar, dan 756 L/min udara tekan. Dari segi evaluasi ekonomi pabrik ini memiliki BEP sebesar 21,50 % dari total kapasitas dengan jumlah keuntungan sebesar Rp 603.636.960.846,25, Return of Investment (ROI) setelah pajak sebesar 48,146 % dan Shutdown Point (SDP) sebesar 16,03%. Dari hasil beberapa evaluasi tersebut, maka dari itu pabrik biopelumas layak untuk didirikan.