PRARANCANGAN PABRIK BIOGAS DARI KOTORAN SAPI DENGAN KAPASITAS BAHAN BAKU 100.000 TON/TAHUN

Abstract

Pabrik biogas dari kotoran sapi dengan kapasitas bahan baku 100.000 Ton/Tahun rencananya akan didirikan di Kecamatan Sentolo, Kabupatenn Kulonprogo, D.I. Yogyakarta dengan luas area yang diperlukan sebesar 39,73 Hektar dan jumlah tenaga kerja sebanyak 184 orang. Biogas yang akan diproduksi memiliki kemurnian 99% dengan proses fermentasi anaerobik selama 7 hari dengan bantuan rumen sebagai inokulum. Proses fermentasi anaerobik terjadi dalam reaktor RTB dengan sistem batch yang dilengkapi dengan jaket pendingin. Dalam proses produksinya, unit pendukung proses yang diperlukan berupa air sebanyak 110970,3529 m3/tahun, listrik 10155862,55 kWh/tahun, bahan bakar berupa diesel sebanyak 1072,802382 ton/tahun dan bahan bakar berupa industrial fuel oil sebanyak 6670,525392 ton/tahun. Pada prarancangan Pabrik Biogas, dilakukan evaluasi ekonomi dengan hasil sebagai berikut: Fixed Capital Investment : Rp 409.640.129.152 Working Capital : Rp 142.087.529.102 Capital Investment : Rp 551.727.658.254 Profit Before Taxes : Rp 198.152.003.425 Profit After Taxes : Rp 148.614.002.569 Return on Investment (ROI) Before Taxes : 35,9148% Return on Investment (ROI) After Taxes : 26,9361% Pay Out Time (POT) Before Taxes : 2,7844 tahun Pay Out Time (POT) After Taxes : 3,7125 tahun Break Even Point (BEP) : 21,13% Kapasitas Shut Down Point (SDP) : 8,42% Kapasitas Discounted Cash Flow (DCF) : 22,42% Berdasarkan evaluasi ekonomi tersebut, maka Pabrik Biogas dari Kotoran Sapi dengan proses fermentasi anaerobik yang memiliki kapasitas 100.000 ton/tahun layak dibangun.