Show simple item record

dc.date.accessioned2021-08-23T05:40:01Z
dc.date.available2021-08-23T05:40:01Z
dc.date.issued2021-08-19
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/4165
dc.description.abstractIndonesia termasuk negara dengan pembelian produk halal terbesar di dunia. Hal tersebut menunjukkan bahwa pasar halal di Indonesia sangat besar. Namun, produk halal perlu adanya jaminan untuk mempertahankan status halalnya. Salah satu cara yang dapat menjamin status halal adalah didukung dengan sistem yang mempertahankan status halal tersebut. Jaminan tersebut bisa didapatkan dari sistem rantai pasok yang mengadopsi prinsip halal dalam setiap aktivitasnya. Halal rantai pasok dipisahkan berdasarkan aktivitasnya yaitu ritel halal, logistik halal, dan kemasan halal. Berdasarkan faktor yang berada dalam aktivitas halal rantai pasok tersebut, perlu dilihat apakah memiliki pengaruh terhadap niat membeli produk halal. Hubungan ritel halal, logistik halal, dan kemasan halal terhadap niat membeli produk halal dilihat menggunakan metode Structural Equation Modelling (SEM). Metode SEM mampu melihat hubungan linear antar variabel yang dibangun berdasarkan teori terdahulu. Secara teknis, metode SEM yang digunakan adalah Partial Least Square-Structural Equation Modelling (PLS-SEM). Metode PLSSEM memiliki hasil yang lebih baik untuk memprediksi sebuah faktor. Berdasarkan analisis PLS-SEM menyatakan bahwa ritel halal, logistik halal, dan kemasan halal memiliki pengaruh positif. Hasil pengaruh positif yang signifikan hanya dimiliki oleh ritel halal dan logistik halal. Salah satu permasalahnnya kemasan halal kurang signifikan adalah lemahnya kredibilitas label halal yang tertera pada kemasan.en_US
dc.titleAnalisis Faktor Ritel Halal, Kemasan Halal, dan Logistik Halal Terhadap Keinginan Untuk Membeli Produk Halalen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record