PENGALAMAN KORBAN KEKERASAN DALAM HUBUNGAN BERPACARAN STUDI FENOMENOLOGI KORBAN KEKERASAN DALAM HUBUNGAN BERPACARAN DI KALANGAN MAHASISWA UNIVERSITAS PERTAMINA DALAM TINJAUAN TEORI DISONANSI KOGNITIF
Abstract
Muhammad Anugrah Sempurna. 106117003. Pengalaman Korban Kekerasan Dalam Hubungan Berpacaran (Studi Fenomenologi Korban Kekerasan Dalam Hubungan Berpacaran Di Kalangan Mahasiswa Universitas Pertamina Dalam Tinjauan Teori Disonansi Kognitif).
Penelitian ini membahas tentang pengalaman korban kekerasan dalam hubungan berpacaran yang terkadang di alami oleh beberapa pasangan terutama perempuan yang kerap menjadi korban kekerasan. Tujuan penelitian ini adalah ingin mengetahui berbagai pengalaman korban kekerasan dalam hubungan berpacaran dari segi perspektif teori disonansi kognitif. Dalam penelitian ini memiliki paradigma interpretif dengan pendekatan fenomenologi. Hasil dari penelitian ini menyebutkan terdapat tiga tema yang menjelaskan fenomena yang kekerasan yang di alami oleh partisipan penelitian. Pertama adalah experience (Kekerasan Dalam Berpacaran), jika dalam perspektif teori disonansi kognitif partisipan penelitian cenderung bertahan karena mereka menganggap apa yang dilakukan pasangannya tersebut adalah hal yang bisa di maafkan walaupun hal tersebut dapat menyakiti perasaannya. Kedua romantic relationship, partisipan penelitian bisa menerima kenyataan bahwa adanya perbedaan karakter, sifat dan agama dari pasangannya walaupun terkadang mereka merasa tidak nyaman. Dan yang ketiga motivasi untuk mempertahankan hubungan, partisipan memiliki cara yang sama untuk menghilangkan disonansi pada diri mereka dan adanya faktor memaafkan dan dukungan dari teman-teman serta keluarga membuat partisipan bertahan dalam toxic relationship yang mereka jalani. Partisipan penelitian memiliki cara yang sama untuk bertahan dalam hubungan yang telah mereka jalani walaupun terkadang mereka takut jika kekerasan kembali terulang.
Kata kunci : Experience, Toxic Relationship, Motivasi