Pemodelan Proses dan Analisis Eksergi CO2 Power Cycle Dengan Recompression Layout Menggunakan Perangkat Lunak Aspen Hysys
Abstract
Penilitian ini membahas mengenai pemodelan dan identifikasi eifisiensi Siklus Brayton
Rekompresi dengan working fluid berupa karbon dioksida superkritik untuk pembangkitan
energi listrik. Siklus ini dikembangkan menjadi sebuah pilot plant berkapasitas 256 kW oleh
Sandia National Laboratories. Metode pemodelan digunakan perangkat lunak berupa Aspen
HYSYS v 11 dan metode identifikasi efisiensi dilakukan dengan metode analisa eksergi pada
siklus dengan data sesuai pilot plant yang dikembangan Sandia National Laboratories untuk
mengidentifikasi titik dimana terjadinya rugi panas (exergy destruction). Penelitian ini juga
melakukan perancangan pembangkit listrik tenaga panas bumi dengan siklus ini dan
menghasilkan listrik kapasitas 10 MW serta menganalisa keekonomian (CAPEX & OPEX).
Hasil pemodelan dilakukan validasi dan memiliki offset sebesar 5% dari data aktual. Hasil
Analisa eksergi menunjukkan bahwa rugi panas terbesar terjadi pada alat HTR (High
Temperature Recuperator) yaitu sebesar 62,9 kW atau 15,2% dari eksergi yang tersedia.
Efisiensi eksergi keseluruhan dari siklus adalah sebesar 237,1 kW atau 57,3% dari eksergi
yang tersedia. Pengaplikasian pada PLTP menunjukkan bahwa proses harus memiliki unit
preparasi untuk menyediakan CO2 superkritik murni. Hasil Analisa ekonomi menunjukkan
bahwa dibutuhkan biaya 522 miliar IDR untuk biaya kapital (CAPEX) dan 52 miliar IDR
untuk biaya opersional (OPEX) pertahun