INEFEKTIVITAS UPAYA ADVOKASI JOINT UNITED NATIONS PROGRAMME ON HIV AIDS (UNAIDS) DALAM IMPLEMENTASI PROGRAM PRE-EXPOSURE PROPHYLAXIS (PREP) DI INDONESIA PADA TAHUN 2014-2019
Abstract
Penelitian ini membahas mengenai Inefektivitas Upaya Advokasi Joint United Nations Programme on HIV AIDS (UNAIDS) dalam Implementasi Program Pre-Exposure Prophylaxis (PrEP) di Indonesia Pada Tahun 2014-2019. Mengingat dengan meningkatnya Orang Dengan HIV (ODHIV) yang diakibatkan oleh perilaku berisiko khususnya pada populasi kunci dan masyarakat yang rentan terinfeksi virus HIV membutuhkan implementasi program PrEP sebagai salah satu pencegahan HIV AIDS bagi non ODHIV. Penelitian ini membahas kondisi yang mempengaruhi peningkatan ODHIV di Indonesia dari berbagai aspek dan inefektivitas advokasi UNAIDS dalam implementasi program PrEP di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan metode pengumpulan data primer dari instansi terkait dan sekunder dari buku, jurnal, artikel ilmiah, dan website yang kredibel. Inefektivitas dalam implementasi PrEP diakibatkan sejumlah tantangan, terutama perilaku berisiko masyarakat khususnya pada populasi kunci, seperti pekerja seks, pria yang berhubungan seks dengan pria dan orang yang menyuntikan narkoba, sebagai sumber yang paling rentan menyebarkan HIV AIDS di Indonesia.