Evaluasi Kinerja Pelabuhan Terhadap Peningkatan Permintaan Proses Loading/Discharge Minyak Mentah dan Produk BBM (Studi Kasus: PT Pertamina (Persero) Unit Pengolahan IV, V, dan VI)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja pelabuhan terhadap peningkatan permintaan proses loading/discharge minyak mentah dan produk BBM. Metode yang digunakan yaitu peramalan jumlah aliran kargo dengan ARIMA dan evaluasi kinerja dengan indikator Berth Occupancy Ratio (BOR), Ship Output, dan Berth Output. Studi kasus dilakukan di PT Pertamina (Persero) RU IV Cilacap, RU V Balikpapan, dan RU VI Balongan. Hasil yang didapat yaitu bahwa pelabuhan tersebut tidak mampu memenuhi permintaan loading/discharge di tahun 2026 dengan fasilitas dan kapasitas yang ada saat ini sehingga diberikan rekomendasi perbaikan dan peningkatan kapasitas pelabuhan berdasarkan BOR. Rekomendasi yang diberikan antara lain memperbaiki jadwal kedatangan kapal, mengurangi waktu tunggu, meningkatkan jumlah alat material handling setiap dermaga, meningkatkan kapasitas pompa dan efisiensi waktu yang dibutuhkan dalam proses hose-connecting dan hose-disconnecting, serta membangun dermaga baru.