Perancangan Daya Dukung Aksial Dan Lateral Fondasi Tiang Pancang Dan Fondasi Tiang Bor Serta Analisis Perbandingan Biaya

Abstract

Agus Saefudin. 104117005. Perancangan Daya Dukung Aksial dan Lateral Fondasi Tiang Pancang dan Fondasi Tiang Bor serta Analisis Perbandingan Biaya (Studi Kasus Jembatan Penyeberangan (Overpass) Sta 19+050 Jalan Tol Cisumdawu Sumedang Jawa Barat). Perancangan ini tentang desain sebuah fondasi jembatan (Overpass) Sta 19+050 Jalan Tol Cisumdawu Sumedang Jawa Barat dengan tujuan memberikan beberapa pilihan perancangan fondasi yang kuat dalam menahan beban aksial dan lateral serta ekonomis dalam sebuah proyek. Jembatan memiliki bobot struktur yang besar dan terletak pada tanah lunak sehingga memerlukan fondasi dalam yaitu tiang pancang dan tiang bor. Dalam perancangan ini, daya dukung aksial diperoleh dari metode statis empiris yaitu Meyerhof’s dan metode Alpa serta analisis aplikasi PLAXIS 3D. Sedangkan daya dukung lateral diperoleh dari metode Brom’s. Hasil daya dukung aksial kelompok tiang pancang kedalaman 22 m diameter 50 cm sebesar 20.533,8 kN dibutuhkan jumlah tiang 73 buah, diameter 60 cm sebesar 21.103,4 kN dibutuhkan jumlah tiang 60 buah, dan diameter 80 cm sebesar 21.278,9 kN dibutuhkan jumlah tiang 42 buah serta tiang bor diameter 120 cm sebesar 19.439,8 kN dibutuhkan jumlah tiang 18 buah. Selain itu, hasil daya dukung lateral menunjukkan lebih besar dari beban lateral struktur dan besar deformasi masih dibawah batas yaitu 12,7 mm. Kemudian, untuk hasil perbandingan estimasi biaya dipilih fondasi tiang pancang diameter 60 cm dengan jumlah biaya sebesar Rp 2.032.300.511,00-rupiah (metode SNI) dan Rp 1.996.948.346,00-rupiah (metode Kontraktor) dengan selisih sebesar Rp 35.352.166,00-rupiah atau 1,74 % lebih besar metode SNI. Waktu pelaksanaan yang diperlukan adalah 58 hari kerja.