| dc.description.abstract | Pabrik hidrogen dari gas alam dirancang dengan kapasitas 100.000 metrik ton/tahun dan beroperasi terus menerus selama 300 hari/tahun selama 24 jam/hari. Untuk mencapai target produksi, Dibutuhkan 44.205,98 kg/jam gas alam dan 149.691,9 kg/jam uap proses sebagai bahan baku untuk menopang produksi. Proses yang diterapkan terdiri dari serangkaian langkah: berbasis produksi hidrogen pada reaksi reformer, reaksi water gas shift, dan pemisahan hidrogen. Awalnya, gas alam adalah direaksikan dalam tungku reformer pada suhu 790 dan tekanan 35 bar untuk menghasilkan syngas. Produksi hidrogen ditingkatkan melalui reaktor shift converter. Air harus dibuang di separator untuk meminimalkan jumlah gas dalam proses gas. Proses gas kemudian pergi ke ayunan tekanan adsorpsi untuk meningkatkan konsentrasi hidrogen hingga 99,99% dengan menghilangkan kotoran. Hidrogen kemurnian tinggi yang diperoleh akhirnya disimpan dalam tangki bertekanan. CO2 sebagai produk sampingan dijual sebagai injeksi ulang gas untuk Enhanced Oil Recovery sementara hidrogen dengan grade sel bahan bakar dikomersialkan untuk meningkatkan ekonomi. Pembangunan pabrik amoniak dari gas alam direncanakan berlangsung di kawasan JIIPE di Gresik yang dekat dengan laut sebagai sumber air dan PT. Petrokimia sebagai pembeli utama. tanaman ini melibatkan 442 personel dalam kegiatan operasional dari berbagai kompetensi dan berdiri di atas lahan seluas 24 hektar tanah. Total Investasi Modal sebesar $44.208.470.445.391,00 diperlukan untuk mendirikan pabrik. Berdasarkan evaluasi ekonomi, parameter yang terdaftar meliputi 139,77% Return on Investment (ROI), 0,72 tahun Waktu Pembayaran (POT), 4,06% Break Even Point (BEP), 1,7396 %Shut Down Point (SDP), dan 12,7245% Tingkat Pengembalian Internal (IRR). Last but not least, disimpulkan bahwa desain pabrik layak untuk dikembangkan lebih lanjut studi dan pertimbangan. | en_US |
