ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU MENGGUNAKAN METODE EOQ DI PT TANAGA GROUP
Abstract
PT Tanaga Group merupakan perusahaan industri yang bergerak di bidang otomotif. Saat ini, produk yang dihasilkan oleh PT Tanaga Group adalah knalpot kendaraan motor (roda dua). Penelitian ini membahas mengenai pengendalian persediaan bahan baku pada proses produksi di PT Tanaga Group dan berfokus pada pada bahan baku knalpot motor bagian silencer dan header, yaitu plat dan pipa stainless steel. Dengan begitu, penelitian ini bertujuan untuk mengendalikan persediaan secara optimal. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah belum optimalnya penerapan pengendaliaan persediaan yang saat ini diterapkan oleh perusahaan, sehingga terdapat perbedaan selisih total biaya persediaan yang cukup signifikan. Selain itu, diketahui jumlah pemesanan bahan baku untuk plat stainless steel yang paling ekonomis dilakukan dalam sekali pesan adalah sebanyak 9.978 unit dan waktu pemesanan paling optimal dilakukan setiap 5,5 bulan sekali. Selain itu, biaya variabel yang optimal per/unit dalam satu tahun yaitu Rp 6,921,464. Dan total biaya persediaan bahan baku dalam satu tahun adalah sebesar Rp 12,417,146,464. Sedangkan jumlah pemesanan bahan baku untuk pipa stainless steel yang paling ekonomis dilakukan dalam sekali pesan adalah sebanyak 12.453 unit dan waktu pemesanan paling optimal dilakukan setiap 4,5 bulan sekali. Selain itu, biaya variabel yang optimal per/unit dalam satu tahun yaitu Rp 8,638,294. Dan total biaya persediaan bahan baku dalam satu tahun adalah sebesar Rp 15,304,828,294.