dc.description.abstract | Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merupakan lembaga nasional nonpemerintahan yang dibentuk karena adanya keperluan terhadap pengembangan penanganan
bencana alam. Dalam pemenuhan kebutuhannya, BNPB memiliki gudang khusus logistik
dan peralatan untuk menyimpan barang-barang sumbangan, hibah dari nasional dan
internasional. Kegiatan mengelola gudang terdiri dari aktivitas penerimaan, penyimpanan,
pengendalian, pendistribusian, dan pemusnahan, serta pelaporan peralatan dan material.
Seluruh aktivitas yang dilakukan dalam gudang selalu melibatkan manusia, mesin, material
dan tahapan proses yang dapat menimbulkan bahaya dengan tingkat risiko yang berbeda
karena adanya risiko tersebut, diperlukan identifikasi dan evaluasi lingkungan untuk dapat
mencegah kecelakaan dengan tepat dan efektif. Dalam mengidentifikasi dan menganalisis
potensi bahaya dan risiko dapat menggunakan metode pada manajemen Kesehatan dan
Keselamatan Kerja (K3) yaitu Job Safety Analysis (JSA). Metode ini merupakan studi yang
sistematis yang digunakan untuk mengidentifikasi potensi-potensi bahaya, mengevaluasi
bobot risiko, dan melakukan kontrol dalam mengatur risiko yang dikenali. Aktivitas yang
terdapat di BNPB adalah kedatangan truk, unloading, loading barang, penyimpanan serta
penggunaan alat angkut (forklift, dan handpallet) dan penanganan material secara manual.
Dari ketujuh aktivitas yang dilaksanakan di gudang BGR-H BNPB, dilakukanlah identifikasi
dan pengukuran risiko menggunakan metode JSA. Berdasarkan hasil pengukuran didapatkan
empat aktivitas yang berpotensi bahaya dan risiko tinggi yaitu kedatangan truk,
penyimpanan barang, penggunaan forklift dan penanganan material secara manual dengan
masing-masing aktivitas memiliki nilai risiko yaitu 9, 10, 15 dan 20. Berdasarkan nilai
tersebut, penulis memberikan saran yang sesuai untuk masing-masing aktivitas, namun
secara khusus penulis menyarankan lebih ditegakkannya peraturan terkait penggunaan Alat
Pelindung Diri (APD) sebagai langkah awal pencegahan. | en_US |