Analisis Peramalan dan Pengendalian Persediaan Material Pelumas Menggunakan Metode Economic Order Quantity (EOQ) (Studi Kasus: PT. Pertamina (Persero) RU VI Balongan)
Abstract
PT. Pertamina RU VI Balongan merupakan perusahaan yang mengolah minyak mentah (crude oil) setiap harinya demi menjaga kelangsungan energi di Indonesia. Untuk itu PT. Pertamina RU VI Balongan menjaga dan mengelola persediaan yang dimiliki agar dapat terus memenuhi kebutuhan energi di Indonesia. Penelitian ini berfokus pada jenis material persediaan pelumas yang terdiri dari turbolube 32, turalik c 220, GC lube syn, turbolube 46, turalik c 100, meditran, turalik c 150, dan trafo lube A. Material tersebut merupakan stok yang rutin dipakai dengan tipe konsumsi Fast Moving Catalyst/Chemical. Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan peramalan selama 12 periode ke depan pada material pelumas serta melakukan pengendalian persediaan dengan membandingkan metode economic order quantity (EOQ) dengan ordering formula existing. Dari hasil penelitian didapat beberapa metode peramalan yang sesuai dengan pola data permintaan, yaitu metode siklis, trend siklis, seasonal winters additive, dan seasonal winters multiplicative. Dalam mencari metode peramalan yang digunakan juga dilakukan perhitungan Mean Absolute Percentage Error (MAPE), dimana metode peramalan dengan nilai MAPE terkecil yang dipilih. Lalu data hasil peramalan permintaan digunakan sebagai data untuk menentukan kebijakan pemesanan dengan metode economic order quantity (EOQ) dan ordering formula existing. Didapat bahwa EOQ dapat mereduksi total cost per unit masing-masing material pelumas berdasarkan hasil peramalan, sehingga EOQ lebih optimal dari segi jumlah dan biaya yang dikeluarkan saat melakukan pemesanan dibandingkan dengan metode ordering formula existing.