Show simple item record

dc.contributor.authorFAURETHA, MAHARANI VIDELLA
dc.date.accessioned2022-03-19T15:25:22Z
dc.date.available2022-03-19T15:25:22Z
dc.date.issued2022-03-18
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/5923
dc.description.abstractPengecualian Taiwan di dalam WHA telah membuat akses Taiwan terhadap informasi mengenai krisis kesehatan menjadi terbatas. Di sisi lain, Keberhasilan Taiwan dalam menangani COVID-19 dan bantuan yang diberikan Taiwan untuk negara-negara lain dalam menghadapi COVID-19 menunjukkan komitmen dan kapabilitas Taiwan untuk berkontribusi dalam peningkatan kesehatan global. Untuk itu, Taiwan menilai keterlibatan di dalam WHA sebagai pengamat merupakan hal yang penting bagi Taiwan. Berkaitan dengan hal tersebut, Taiwan berusaha melakukan diplomasi kesehatan untuk mendapatkan dukungan negara-negara anggota WHO atas keterlibatan Taiwan dalam WHA sebagai pengamat. Penelitian ini, membatasi pembahasan pada apa upaya diplomasi kesehatan di masa COVID-19 tahun 2020-2021 yang dilakukan oleh Taiwan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 3 bentuk upaya diplomasi kesehatan yang dilakukan oleh Taiwan yang mencakup identifikasi penyakit, pencegahan penyakit, dan penanggulangan masalah kesehatan. Namun, penanggulangan masalah kesehatan merupakan upaya diplomasi kesehatan yang paling dominan dilakukan oleh Taiwan.en_US
dc.titleUPAYA DIPLOMASI KESEHATAN TAIWAN PADA MASA COVID-19 TAHUN 2020-2021en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record